Wali Kota Pekalongan Berharap Pengurus Baru BPC HIPMI Lahirkan Ide-ide Segar

1 Desember 2025 16:41 1 Des 2025 16:41

Thumbnail Wali Kota Pekalongan Berharap Pengurus Baru BPC HIPMI Lahirkan Ide-ide Segar
Penandatanganan berita acara pelantikan pengurus BPC HIPMI Kota Pekalongan. (Foto: Dinkominfo Kota Pekalongan)

KETIK, PEKALONGAN – Wali Kota Pekalongan, H. A. Afzan Arslan Djunaid, atau akrab disapa Aaf melantik Kepengurusan Baru Badan Pengurus Cabang (BPC) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Kota Pekalongan Periode 2025–2028.

Prosesi pelantikan berlangsung di Lapangan Jetayu, Minggu, 30 November 2025 malam. Pelantikan dihadiri ratusan tamu undangan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat peran HIPMI.

Terutama dalam hal ini HIPMI sebagai mitra strategis pemerintah daerah dalam pembangunan ekonomi berbasis kreativitas dan inovasi para pengusaha muda.

Usai melantik pengurus baru, Wali Kota Aaf menyampaikan apresiasi sekaligus harapan besar terhadap keberlanjutan sinergi antara HIPMI dan Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan.

Ia menegaskan bahwa, kontribusi para pengusaha muda sangat dibutuhkan untuk mengakselerasi pembangunan daerah, terutama dalam menghadirkan ide-ide segar yang mungkin tidak seluruhnya muncul dari pemerintah.

“Harapan kami, sinergi pengurus HIPMI dengan pemerintah dapat semakin kuat. Tidak semua ide itu berasal dari pemerintah, sebab pemerintah mengurusi banyak hal, bahkan tidak ada liburnya,” ungkap Aaf. 

Ia melanjutkan bahwa, HIPMI Kota Pekalongan selama ini sudah sangat aktif dan progresif. Dengan hadirnya ketua dan pengurus baru, ia berharap kinerja organisasi HIPMI ini semakin ‘gaspol’ dalam melanjutkan serta mengembangkan program-program yang telah dirintis pengurus sebelumnya.

Wali Kota Aaf juga menyoroti komposisi pengurus HIPMI yang sebagian besar berasal dari generasi muda. Menurutnya, hal ini menjadi modal penting menghadapi tantangan zaman yang semakin digital dan kompetitif. 

“Kami melihat pengurus HIPMI ini mayoritas anak-anak muda. Mau itu di bidang politik, ekonomi, hukum, dan sebagainya, sekarang dikuasai anak-anak muda. Saya yakin pengurus HIPMI banyak yang sudah melek IT, menggeluti usaha kuliner kekinian maupun usaha lainnya dengan ide-ide yang out of the box,” tuturnya.

Dengan dilantiknya kepengurusan baru ini, pihaknya berharap, HIPMI semakin menjadi motor penggerak ekonomi kreatif, wirausaha muda, dan inovasi bisnis di kota batik. 

"Kolaborasi lintas sektor antara pemerintah dan pengusaha muda diyakini dapat menghadirkan solusi konkret atas berbagai tantangan perkotaan, sekaligus menciptakan iklim usaha yang sehat dan kompetitif," tegasnya.

Ketua Umum Terpilih BPC HIPMI Kota Pekalongan Periode 2025–2028, M. Ridzky Arwieda, berkomitmen untuk memperkuat organisasi dari dalam (internal) sekaligus meningkatkan kolaborasi dengan Pemerintah Kota Pekalongan.

Menurutnya, HIPMI tidak hanya berperan sebagai wadah pengusaha muda, tetapi juga sebagai mitra pemerintah dalam memberikan perspektif dan solusi terhadap isu-isu strategis daerah.

“Dalam kepemimpinan ini, kami akan menguatkan internal terlebih dahulu, kemudian meningkatkan sinergi dengan Pemkot. Kami siap memberikan saran dan masukan yang membangun, serta melakukan mapping terhadap permasalahan yang ada di Kota Pekalongan,” ujar Ridzky.

Ia menyebut, beberapa sektor yang menjadi perhatiannya antara lain pengelolaan sampah, pemanfaatan teknologi yang belum tersentuh, hingga percepatan digitalisasi dalam dunia bisnis lokal. 

“Target kami yakni bersinergi dengan Pemkot dalam menangani sampah, teknologi yang belum tersentuh, digitalisasi dalam bisnis, dan sebagainya. Mudah-mudahan bisa kita bantu,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua HIPMI Kota Pekalongan Periode 2022–2025, Judystira Chandra, yang kini dipercaya menjadi bagian dari pengurus BPC HIPMI Pantura Raya, menyampaikan harapan agar pengurus baru dapat meneruskan performa positif yang telah dibangun selama masa jabatannya. Ia juga menyoroti pentingnya konsolidasi antar-BPC di wilayah Pantura untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi kawasan.

“Karena saya sudah purna sebagai Ketua HIPMI Kota Pekalongan dan saat ini sudah ditunjuk menjadi pengurus BPC HIPMI Pantura Raya. Maka saya harus mengkonsolidasikan antara BPC di Pantura Raya. Kita harus berbuat sesuatu yang efeknya nanti untuk percepatan pertumbuhan ekonomi di kawasan ini,” jelas Judystira.

Menurutnya, wilayah Pantura Raya memiliki keistimewaan tersendiri karena kekompakan masing-masing BPC yang selama ini telah terjalin dengan baik. Selain itu, dukungan kuat dari kepala daerah setempat membuka peluang lebih besar untuk menghadirkan program kolaboratif yang berdampak luas. 

“Wilayah Pantura Raya ini salah satu yang paling kompak. Sinergi dan komunikasi antar-BPC berjalan baik, dan kami akan berkolaborasi dengan Pemda setempat untuk membuat program yang lebih baik. Para kepala daerahnya juga sangat mendukung,” tukasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Harapan ide out of box dari pengusaha muda Pekalongan HIPMI