Tindak Pidana Turun Tipis di Tahun 2025, Kajari Kota Batu Ogah Lengah

17 Juli 2025 17:14 17 Jul 2025 17:14

Thumbnail Tindak Pidana Turun Tipis di Tahun 2025, Kajari Kota Batu Ogah Lengah
‎Kepala Kejaksaan Negeri Batu, Didik Adyotomo menyampaikan keterangan usai pemusnahan barang bukti (BB) perkara inkrah di TPA Tlekung Kota Batu, Kamis 17 Juli 2025. (Foto: Sholeh/Ketik) ‎

KETIK, BATU – ‎Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Batu Didik Adyotomo mengungkapkan, secara keseluruhan jumlah tindak pidana di Kota Batu mengalami penurunan di tahun 2025.

Sebelumnya ada 67 perkara sebelumnya dan saat ini tercatat ada 65 perkara pasa periode yang sama. Dikatakannya, penurunan tersebut merupakan sinyal positif bagi keamanan dan kenyamanan Kota Batu.

‎“Kalau melihat jumlah perkara, Kota Batu ini bisa dibilang relatif aman dan nyaman. Aparat Penegak Hukum (APH) pun sedikit bisa beristirahat. Meski begitu, ini jangan membuat kita lengah,” katanya usai pemusnahan barang bukti (BB) perkara inkrah di TPA Tlekung Kota Batu, Kamis 17 Juli 2025.

‎Sepanjang tahun 2025, perkara narkotika mendominasi dengan angka signifikan. BB narkotika yang dimusnahkan masih tak kalah mencengangkan. Sebanyak 397,01 gram ganja, 1,160 gram sabu dan 62.179 butir pil dobel L turut dimusnahkan. 

Pada November dan Desember 2024, terdapat 37 perkara narkotika dan sembilan pidana umum. BB yang dimusnahkan diantaranya 6.389,42 gram ganja, 1.014,76 gram sabu-sabu, dan satu bungkus ekstasi berisi tiga butir.

‎"Sedangkan kasus penipuan dan penggelapan, menempati urutan kedua dalam daftar tindak pidana terbanyak," jelasnya.

‎Menurunnya jumlah perkara tindak pidana tersebut, lanjut Didik, juga sejalan dengan geliat pertumbuhan ekonomi daerah. Menurutnya, intensitas aktivitas ekonomi yang semakin baik menjadi salah satu indikator keberhasilan pembangunan daerah.

‎"Ukuran keberhasilan itu bukan semakin banyak perkara, tapi justru ketika angka kriminalitas turun. Ini menandakan efek jera berhasil diterapkan jajaran APH di Kota Batu,” urai Didik.

‎Lebih lanjut ia berharap, ke depan tren positif dalam penurunan angka kriminalitas di Kota Batu terus berlanjut.

Stabilitas keamanan yang terjaga diyakini akan semakin memperkuat pertumbuhan ekonomi daerah. Oleh karena itu, Didik mengingatkan seluruh APH di Kota Batu untuk tidak cepat berpuas diri. 

‎“Dengan situasi yang kondusif, Kota Batu akan semakin nyaman dikunjungi wisatawan. Aktivitas ekonomi masyarakat juga bisa semakin menggeliat. Ini harapan besar kita semua,” pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Kota Batu Tindak pidana Kepala Kejaksaan Negeri Batu Didik Adyotomo narkoba