KETIK, BATU – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu telah memulai uji coba gate parkir di Alun-alun sejak awal Desember 2025.
Namun, sistem elektronik yang seharusnya menjadi inti pengaturan parkir itu belum bisa digunakan karena terganjal persoalan listrik.
Selama kendala itu belum terselesaikan, uji coba dilakukan secara manual. Petugas parkir masih membagikan karcis dan menerima pembayaran secara langsung.
Kepala Dishub Kota Batu, Hendry Suseno, mengatakan gate parkir belum bisa digunakan karena adanya kendala listrik.
Gate baru bisa berfungsi setelah instalasi listrik benar-benar siap.
“Listrik per minggu kemarin sudah ada kejelasan, dalam minggu ini elektroniknya sudah bisa dijalankan. Kuncinya ada di listrik,” ujarnya, Senin, 8 Desember 2025.
Uji coba parkir elektronik berlangsung pukul 08.00–00.00 WIB. Menurut Hendry, tahapan ini sekaligus untuk membiasakan pengguna jalan dengan pola keluar-masuk baru di kawasan Alun-alun.
“Uji coba sudah jalan, memang uji coba bukan hanya untuk masyarakat, wisatawan, dan jukir, tapi juga SDM kami. Membiasakan jalur baru keluar masuk Alun-alun,” jelasnya.
Hendry mengklaim, semua pihak sejauh ini bersikap kooperatif. Jukir maupun pedagang kaki lima disebutnya mengikuti kesepakatan yang telah dibangun dalam sesi sosialisasi. Begitu pula pelaku wahana yang setuju untuk ditata dan keluar dari area parkir Alun-alun.
“Di sosialisasi sudah ada kesepakatan hitam di atas putih, termasuk pembagian 60 untuk Dishub dan 40 untuk para jukir,” katanya.
Terkait kabar suasana memanas selama uji coba berlangsung, Hendry membantah hal tersebut. Ia menegaskan situasi tetap kondusif karena gate sudah terpasang dan seluruh pihak memahami kesepakatan yang berlaku.
“Gate sudah dipasang. Jukir semua kooperatif, tapi masalah membiasakan itu perlu waktu,” ujarnya.
Dishub berencana menambah rambu, penjelasan, dan penunjuk arah untuk memudahkan pengendara. Hendry optimistis, ketika masyarakat sudah terbiasa dengan pola satu arah, kegaduhan serupa tidak akan muncul.
“Ini masalah waktu saja saya kira. Ke depan akan terus kami evaluasi. Setelah uji coba sebulan, baru terlihat seperti apa kondisi weekday dan weekend,” tutupnya. (*)
