Ketua TPKK Lumajang: Pencegahan Stunting Tanggung Jawab Bersama

14 Agustus 2025 18:24 14 Agt 2025 18:24

Thumbnail Ketua TPKK Lumajang: Pencegahan Stunting Tanggung Jawab Bersama
Gerakan Cegah Stunting yang diselenggarakan Tim Penggerak PKK Lumajang di Pendopo Kantor Kecamatan Klakah, Rabu (13/8/2025). (Foto: Kominfo Lumajang)

KETIK, LUMAJANG – Pemkab Lumajang terus melakukan usaha untuk menurunkan angka stunting. Kali ini usaha tersebut diarahhkan sebagai usaha dan tanggung jawab bersama, sehingga percepatan penurunan angka stunting di Lumajang bisa dicapai.

Hal ini menjadi topik utama dalam Kampanye Gerakan Cegah Stunting yang dibuka Ketua TP-PKK Kabupaten Lumajang, Ny. Dewi Natalia Yudha Adji Kusuma, di Pendopo Kantor Kecamatan Klakah, Rabu (13/8/2025).

Dewi Natalia menegaskan, stunting bukan sekadar persoalan kesehatan anak, tetapi tantangan sosial dan generasi. Untuk itu, seluruh elemen masyarakat, mulai dari keluarga, kader PKK, tenaga kesehatan, hingga tokoh masyarakat, memiliki peran penting dalam mencegahnya.

“Langkah paling efektif untuk menurunkan stunting adalah mencegah sejak awal. Pemenuhan gizi seimbang bagi ibu hamil dan anak, serta pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin, menjadi fondasi utama,” ujarnya.

Kampanye ini menghadirkan berbagai kegiatan edukatif, seperti penyuluhan gizi, pemberian materi interaktif, dan pembagian leaflet panduan gizi dan kesehatan anak. Tujuannya agar masyarakat memahami betul pentingnya 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), fase kritis yang menentukan pertumbuhan fisik dan kecerdasan anak.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes P2KB Kabupaten Lumajang, Indah Kusumawati, menambahkan, pencegahan stunting memerlukan kolaborasi dan kesadaran masyarakat. Pemantauan rutin pertumbuhan anak, ditambah gizi yang tepat, akan memberikan dampak jangka panjang bagi kualitas generasi.

Hadir pula dalam kegiatan jajaran Forkopimcam Klakah, kader Posyandu, serta tokoh masyarakat. Kehadiran mereka memperkuat pesan bahwa stunting bukan tanggung jawab individu atau pemerintah saja, tetapi gerakan kolektif seluruh masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Lumajang terus mendorong partisipasi warga dalam kegiatan pencegahan stunting, mulai dari edukasi keluarga, peningkatan layanan kesehatan, hingga penguatan ketahanan pangan keluarga. Dengan cara ini, setiap anak memiliki kesempatan untuk tumbuh sehat, cerdas, dan berdaya saing. (*)

Tombol Google News

Tags:

pencegahan stunting di Lumajang TPKK Lumajang berita lumajang hari ini