KETIK, BATU – Sebanyak 31 atlet Kota Batu dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jatim tidak dapat berpartisipasi di ajang Porprov X yang akan diselenggarakan di Kota Surabaya pada tahun 2027.
Ketua KONI Kota Batu Sentot Ary Wahyudi menyebut 31 atlet tersebut tidak bisa mengikuti Porprov mendatang karena terbentur batas usia.
"Dari 133 atlet Kota Batu peraih medali, kemarin sudah evaluasi ada 31 atlet yang tidak bisa mengikuti Porprov mendatang karena faktor usia," katanya Selasa 23 September 2025.
Sentot menyampaikan regenerasi atlet menjadi pekerjaan rumah yang cukup serius. Terutama bagi KONI dan dinas terkait untuk menyiapkan regenerasi atlet.
Terlebih, Porprov berikutnya akan digelar di Kota Surabaya. Selain biaya akomodasi dan persiapan yang lebih besar di Kota Metropolitan, atlet dan pelatih juga harus beradaptasi dengan atmosfer yang berbeda.
"Apalagi, Surabaya selama ini selalu menjadi juara umum Porprov. Regenerasi tentu harus mendapat perhatian serius," tambahnya.
Cabang olahraga paralayang yang sebelumnya menjadi harapan kota Batu untuk mempertahankan juara umum, malah berakhir mengecewakan. Selain gagal menjadi juara umum, cabor paralayang juga tindak mendapatkan medali emas satu pun.
"Pesan kami agar Cabor dan atlet muda terus bersemangat untuk mengukir prestasi. jangan pernah lelah untuk mengharumkan nama Kota Batu," tegasnya.
Diketahui, Kontingen Kota Batu pulang dengan membawa 33 Medali Emas, 40 Medali Perak dan 40 Medali Perunggu dalam Porprov IX Jatim 2025.
Hasil itu mengantarkan Kota Batu untuk pertama kalinya menembus peringkat 7 besar dalam klasemen akhir Porprov.(*)