KETIK, SLEMAN – Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Sleman menunjukkan kinerja luar biasa dalam peningkatan infrastruktur jalan di berbagai wilayah. Sejumlah proyek pembangunan dan pemeliharaan jalan mencatatkan progres fisik yang signifikan, bahkan berkali-kali lipat lebih cepat dari rencana awal.
Sekretaris Dinas DPUPKP Kabupaten Sleman, Sukarmin, mengungkapkan rasa syukurnya atas capaian positif tersebut. Menurutnya, percepatan pembangunan ini merupakan wujud nyata komitmen Pemkab Sleman untuk segera meningkatkan kualitas sarana prasarana demi menopang mobilitas dan perekonomian masyarakat.
“Sebagai pembanding, progres yang kami catat hingga akhir September 2025 sangat menggembirakan terlebih lagi saat ini. Kondisi tersebut membuktikan bahwa kontraktor pelaksana bekerja keras dan profesional, didukung pengawasan ketat dari tim DPUPKP,” ujar Sukarmin, Selasa, 21 Oktober 2025.
Detail Progres di Tiga Ruas Prioritas
Sukarmin merinci, tiga paket utama peningkatan jalan yang dimulai sejak 11 Agustus 2025 telah menunjukkan realisasi yang melampaui target jadwal.
Ruas Kaliduren – Sumber (1.263 meter):
Proyek ini mencatatkan realisasi progres paling tinggi, mencapai 20,70%. Angka ini hampir tiga kali lipat lebih cepat dari target rencana awal yang sebesar 6,96%. Percepatan ini dipastikan akan mempermudah akses warga di wilayah Moyudan dan sekitarnya.
Ruas Padon – Minggir (851 meter):
Peningkatan jalan di ruas ini berhasil mencapai realisasi 15,10%. Capaian ini melampaui target rencana 9,86%, memberikan keyakinan pembangunan akan selesai tepat waktu.
Ruas Ngawen – Kenteng (1.045 meter):
Meskipun dengan progres 6,00%, pekerjaan di ruas ini juga lebih cepat dari rencana 4,56%.
“Seluruh paket peningkatan jalan ini menggunakan anggaran APBD murni dan ditargetkan selesai serentak pada 8 Desember 2025. Kami optimis, dengan progres secepat ini, infrastruktur bisa dinikmati masyarakat menjelang akhir tahun,” tambah Sukarmin.
Jembatan dan Pemeliharaan Dikebut
Tak hanya pembangunan jalan baru, Sukarmin juga menyoroti performa baik pada proyek pemeliharaan dan bangunan pelengkap:
Perbaikan Simpang Empat Umbulharjo (Jalan Bedoyo – Balong): Proyek vital ini telah mencapai realisasi 71,73%, jauh melampaui target rencana 55,05% hingga minggu keenam pekerjaan.
Peningkatan Jembatan Celeb: Pembangunan jembatan penghubung di Kapanewon Tempel ini juga menunjukkan akselerasi dengan capaian 23,18%, di atas target rencana 17,63%.
Sukarmin menegaskan bahwa peningkatan kualitas infrastruktur ini sejalan dengan misi Bupati Sleman, Harda Kiswaya, untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan.
"Kami berkomitmen untuk terus menjaga momentum positif ini. Kualitas jalan yang mantap adalah kunci utama untuk kemajuan Sleman," pungkasnya. (*)
