Sleman Baru, Semangat Baru

Inovasi Diskominfo Sleman: Gencar Jumpa Pers di Lokasi Tak Terduga

21 Oktober 2025 08:30 21 Okt 2025 08:30

Thumbnail Inovasi Diskominfo Sleman: Gencar Jumpa Pers di Lokasi Tak Terduga
Pertama kalinya jumpa pers di lakukan di Selasar Gedung Kaca Kantor Bupati Sleman dengan narasumber Bupati Sleman Harda Kiswaya. (Foto: Fajar Rianto/Ketik.com)

KETIK, SLEMAN – Komunikasi publik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sleman kini memasuki babak baru.
Di bawah kepemimpinan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman, Budi Santoso, instansi tersebut gencar melakukan inovasi dengan menggelar Jumpa Pers di berbagai lokasi yang sebelumnya tak pernah terbayangkan.

Jika pada era sebelumnya, kegiatan Jumpa Pers bagi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkab Sleman identik dengan suasana formal di Pendapa Parasamya, kini media dan pejabat Sleman disuguhkan pengalaman yang berbeda. Inovasi ini menciptakan semangat baru dan dinilai lebih mendekatkan informasi kepada publik.

Inovasi gencar dilakukan oleh Diskominfo Sleman untuk memfasilitasi Organisasi Perangkat Daerah (OPD) agar lebih dekat dan terbuka dengan media.

Konsepnya sederhana: membawa informasi ke tempat yang tak terduga, menciptakan semangat baru yang lebih dinamis dan relevan.

Membawa OPD Keluar dari "Zona Nyaman"

Kepala Diskominfo Sleman, Budi Santoso, Senin  20 Oktober 2025 mengungkapkan bahwa strategi ini bertujuan untuk memecah kebekuan dan memberikan suasana yang lebih segar serta relevan.

"Sesuai arahan bapak Bupati bahwa komunikasi publik harus dinamis. Kami ingin OPD tidak terpaku di satu tempat saja. Dengan berpindah lokasi, semangatnya menjadi Sleman Baru, Semangat Baru," ujar Budi.

 

Foto Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman, Budi Santoso saat mimpin. Jumpa Pers di Rumah Dinas Bupati Sleman, Senin 20 Oktober 2025.(Foto: Fajar Rianto/Ketik.com)Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sleman, Budi Santoso saat mimpin. jumpa pers di Rumah Dinas Bupati Sleman, Senin 20 Oktober 2025.(Foto: Fajar Rianto/Ketik.com)



Jurnalis yang bertugas di Sleman kini harus siap dengan lokasi peliputan yang variatif, jauh dari kesan kaku. Diskominfo Sleman secara proaktif memilih lokasi-lokasi yang menciptakan narasi visual dan kontekstual yang kuat.

Beberapa lokasi yang belakangan ini menjadi venue dadakan untuk Jumpa Pers termasuk selasar Gedung Kaca Kantor Bupati Sleman yang memberikan kesan modern, hingga yang paling menarik perhatian: Pasar Godean.

Keputusan menggelar Jumpa Pers di lokasi seperti Pasar Godean dinilai sebagai langkah berani. Hal ini tidak hanya mempermudah jurnalis meliput isu-isu kerakyatan secara langsung, tetapi juga menunjukkan keseriusan Pemkab Sleman dalam menjangkau dan berinteraksi dengan masyarakat di tempat aktivitas mereka sehari-hari.

"Menggelar Jumpa Pers di pasar, misalnya, bukan hanya sekadar gimmick. Ini adalah upaya mendekatkan OPD dengan denyut nadi masyarakat. Ketika kami membahas kebijakan harga pangan, kami langsung berada di tengah-tengah transaksi. Ini memberikan nilai tambah luar biasa bagi peliputan media dan menunjukkan keseriusan Pemkab," jelas Budi Santoso.

 

Foto Budi Santoso saat mengawali acara Jumpa Pers di Pasar Godean belum lama ini. (Foto: Fajar Rianto/Ketik.com)Budi Santoso saat mengawali acara jumpa pers di Pasar Godean belum lama ini. (Foto: Fajar Rianto/Ketik.com)



Langkah inovatif ini disambut baik oleh rekan-rekan media. Salahsatu Jurnalis, Eko Purwono menyatakan bahwa perubahan ini sangat positif.

"Jika dulu suasana Jumpa Pers terasa monoton dan terkesan terpusat. Sekarang, para Jurnalis mendapatkan sudut pandang yang segar,"ujar pengurus PWI Sleman ini.

Tidak hanya itu, menurutnya efisiensi waktu peliputan juga meningkat karena lokasi yang dipilih seringkali sesuai dengan isu yang sedang dibahas. Ditambahkan suasana yang lebih santai dan informal juga mempermudah interaksi dan wawancara mendalam.

Menurutnya inovasi Diskominfo Sleman ini sekaligus menjadi tolok ukur baru bagi instansi publik lain dalam menjalankan komunikasi dan pelayanan informasi. Hal ini memperkuat citra Pemkab Sleman sebagai pemerintah yang adaptif, transparan, dan berorientasi pada kemudahan akses informasi bagi publik di era Bupati Harda Kiswaya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Komunikasi Publik Diskominfo Sleman Inovasi Jumpa pers OPD Pemkab Sleman Transparansi keterbukaan informasi Budi Santoso Bupati Sleman Harda Kiswaya Sleman Baru Semangat Baru