KETIK, MALANG – Kontingen Kabupaten Malang terus menambah jumlah medali pada ajang Porprov IX Jatim 2025. Kali ini, cabor Indonesia Beladiri Campuran Amatir Mixed Martial Arts (IBCA MMA) Kabupaten Malang persembahkan 3 medali.
Rinciannya sebanyak 1 medali emas dan 2 perunggu. Medali emas diraih atlet Raihan Maldinino di kategori Standing Fight 16-17 tahun kelas 56,7 kilogram putra.
Kemudian, 2 medali perunggu diraih Fitria Natania kategori Standing Fight 16-17 tahun kelas 48,0 kilogram putri dan Sabrina Amraini kategori Standing Fight 16-17 tahun kelas 52,2 kilogram putri.
Penyelenggaraan pertandingan IBCA MMA digelar di GOR Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Ketua IBCA MMA Kabupaten Malang, Nurcholis, mengatakan meski atletnya meraih medali, namun diwarnai dugaan pelanggaran dilakukan oleh wasit dan juri pertandingan.
"Kami ada hasil rekaman video dan beberapa ofisial serta petugas keamanan yang menyaksikan pertandingan. Diduga juri dan wasit membuat keputusan manipulatif yang merugikan kami," ujarnya, Rabu, 25 Juni 2025.
Pihaknya sudah melaporkan dugaan keputusan manipulatif tersebut ke KONI Jatim. Hal ini terkait pertandingan di kategori Standing Fight 16-17 tahun kelas 56,7 kilogram dengan atlet Nadiatus Silvia pada partai ke 137.
"Berdasarkan teknik dan hasil tampilan skor pertandingan, jelas atlet kami unggul yang harusnya dinyatakan menang," ucapnya.
Terlepas dari insiden itu, ia bangga terhadap para atlet yang turun di Porprov Jatim. Pasalnya mereka telah menunjukkan kualitasnya dengan meraih hasil terbaik.
"Prestasi diraih atlet kami ini memang wajar memperoleh medali. Karena dari segi teknik bertanding, mereka sangat menguasai dan memiliki mental petarung," tuturnya
Dengan hasil ini, untuk sementara Kabupaten Malang bertengger pada posisi 5 klasemen sementara. Kontingen Kabupaten Malang berhasil mengumpulkan 25 medali dengan rincian 9 emas, 7 perak dan 9 Perunggu. Total poin didapatkan 49 poin. (*)
Sumber: www.porprovjatim.com
