KETIK, JAKARTA – Menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat bisa dilakukan dengan mengonsumsi garam. Cara itu sesuai dengan rekomendasi dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Mengonsumsi garam bertujuan untuk membantu menjaga keseimbangan elektrolit. Terutama untuk kebutuhan otot.
Namun, menurut WHO, mengonsumsi garam ada batasnya. Setiap orang bisa mengkonsumsi garam kurang dari 5 gram per hari. Lebih dari takaran tersebut akan banyak menimbulkan efek terhadap kesehatan.
Kandungan garam ternyata banyak ditemui pada makanan olahan. Misalnya, mie instan, saus dan makanan kaleng. Pada makanan tersebut kandungan garamnya sangat tinggi.
Garam memang kaya akan kalsium. Namun, kalsium juga terdapat pada pisang, sayuran hijau. Baik buah maupun sayuran tersebut mengandung garam yang bisa membantu keseimbangan elektrolit.
Ada faktor yang perlu diperhatikan pada saat mengkonsumsi garam. Misalnya, bagi yang terkena hipertensi, penyakit ginjal. Selain itu, bagi orang beraktivitas tinggi mengkonsumsi garam perlu penyesuaian.
Berikut jenis-jenis garam yang bisa dikonsumsi:
Garam meja: Garam jenis ini biasanya sudah tersedia di jamuan makan di meja. Garam meja hampir murni mengandung natrium klorida 97%. Tubuh kekurangan garam meja menyebabkan gangguan berbagai masalah kesehatan dalam tubuh.
Garam laut: Jenis garam ini berasal dari air laut. Di Indonesia bisa disebut garam tambak. Kandungan natrium kloridanya sangat tunggi seperti garam meja. Jenis garam ini terkadang mengandung mineral, seperti zink, dan besi. Pada saat air laut diolah menjadi garam bentuknya masih kasar.
Garam himalaya: Garam jenis ini mempunyai warna pink (merah muda). Garam dari Himalaya memiliki kandungan natrium, zink, besi dan magnesium.
Garam kosher: Garam ini memiliki tekstur dan rasa yang berbeda dibandingkan jenis garam yang lain. Garam ini serpihannya berbeda dengan jenis garam lainnya. Sebab, teksturnya lebih besar dan bisa diambil dengan jari.
Garam celtic: Jenis garam laut ini terkenal di Prancis. Warna garam Celtic keabu-abuhan. Kandungan mineralnya hampir sama dengan garam meja.(*)