KETIK, SURABAYA – DPRD Surabaya mendukung penuh langkah Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) yang menyiagakan Unit Reaksi Cepat (URC) untuk mengantisipasi genangan di Kota Pahlawan pada musim hujan.
Menurut Ketua Komisi C DPRD Surabaya Baktiono, langkah DSDABM menggunakan URC dalam mengantisipasi genangan air di Surabaya merupakan inovasi yang bagus.
“Ibaratnya Pemkot sedia payung sebelum hujan,” ujar Baktiono.
Menurutnya, URC adalah langkah serius dari Pemkot Surabaya untuk menanggulangi genangan di beberapa titik. Mobil pemadam kebakaran bisa menghisap genangan air secara langsung kemudian disalurkan secara on the spot.
“Kita apresiasi kinerja pemkot, mereka sebelum hujan sudah menyiapkan perangkat-perangkatnya termasuk URC," paparnya.
Baktiono tegas, program dari Pemkot Surabaya khususnya URC harus bergerak cepat untuk mengantisipasi genangan di beberapa titik Surabaya. "Jangan sampai air masuk ke perkampungan lagi, karena langsung dialirkan lewat mobil-mobil PMK," jelasnya.
Di tempat berbeda, Kabid Drainase Dinas DSDABM Kota Surabaya, Windo Gusman Prasetyo menjelaskan Pemkot Surabaya fokus melakukan pembangunan saluran untuk menanggulangi genangan di wilayah-wilayah tersebut.
"Kami harap hujan di tahun 2023-2024 ini bisa mengurangi genangan yang ada. Paling tidak itu hampir lebih dari 50 persen bisa mengurangi genangan di wilayah tersebut," jelasnya.
Penanggulangan genangan pada akhir tahun 2023-2024 tidak hanya dilakukan DSDABM dengan melakukan normalisasi saluran, tetapi juga mengoptimalkan keberadaan 75 lokasi rumah pompa yang tersebar di Kota Surabaya.
"Karena sekitar 80 persen topografi Surabaya memang dataran rendah. Dengan adanya rumah pompa, maka aliran air lebih cepat mengalir ke laut atau ke sungai," pungkasnya. (*)
DPRD Surabaya Dukung URC DSDABM untuk Kurangi Genangan Saat Hujan
7 Desember 2023 09:38 7 Des 2023 09:38

Trend Terkini

24 Sep 2025 16:05
MBG Probolinggo Berpotensi Merugikan Keuangan Negara, Gajahmada Desak Pengalihan ke Sistem Tunai

26 Sep 2025 08:15
Prades Terjaring Validasi PPPK di Lebak, BKPSDM Pastikan Tak Diloloskan

27 Sep 2025 18:26
Lowongan Kerja Melimpah! Job Fair Disnaker Lebak 2025 Wajib Dikunjungi, Catat Tanggalnya

24 Sep 2025 15:07
Kepala Dindikbud Pemalang Klarifikasi Dugaan Kasus Guru Selingkuh dan Kendaraan Dinas di Tempat Karaoke

24 Sep 2025 14:21
Garis Pakem Mandiri Laporkan Dinas Perkim Kota Madiun ke Kejaksaan

Tags:
DPRD Surabaya Komisi C DSDABM genangan Baktiono URC genangan di SurabayaBaca Juga:
DPRD Surabaya Ingatkan Risiko Keracunan, Tekankan Pengawasan Ketat Program MBGBaca Juga:
Mitra Jagal Keluhkan Rencana Pemindahan RPH ke Osowilangun Surabaya, Dewan Kota Minta Pemkot Dengarkan AspirasiBaca Juga:
DPRD Surabaya Bongkar Aturan Tiga KK Satu Alamat, Sepakat Cabut SE dan Dorong Perda BaruBaca Juga:
Rencana Pinjaman Pemkot Surabaya Dipangkas Rp1,5 Triliun, DPRD Minta Anggaran Kesehatan dan Pendidikan Tak DigangguBaca Juga:
Pansus DPRD Surabaya Kritik SE RusunamiBerita Lainnya oleh Shinta Miranda

30 September 2025 11:15
Prof Fitri: Pinjaman Daerah Bisa Jadi Solusi Percepatan Infrastruktur Surabaya

30 September 2025 10:30
Wings Group Pasang PLTS Atap 36 MWp di Delapan Pabrik, Perkuat Komitmen Keberlanjutan

30 September 2025 10:00
Cegah Masalah di Program MBG, Wali Kota Surabaya Bentuk Satgas Khusus

30 September 2025 09:45
DPRD Surabaya Ingatkan Risiko Keracunan, Tekankan Pengawasan Ketat Program MBG

30 September 2025 09:15
Pemkot Surabaya Siapkan Rp192,8 Miliar untuk Beasiswa 24 Ribu Mahasiswa

30 September 2025 09:00
Pemkot Surabaya Gencarkan Pembangunan Bozem untuk Atasi Banjir

Trend Terkini

24 Sep 2025 16:05
MBG Probolinggo Berpotensi Merugikan Keuangan Negara, Gajahmada Desak Pengalihan ke Sistem Tunai

26 Sep 2025 08:15
Prades Terjaring Validasi PPPK di Lebak, BKPSDM Pastikan Tak Diloloskan

27 Sep 2025 18:26
Lowongan Kerja Melimpah! Job Fair Disnaker Lebak 2025 Wajib Dikunjungi, Catat Tanggalnya

24 Sep 2025 15:07
Kepala Dindikbud Pemalang Klarifikasi Dugaan Kasus Guru Selingkuh dan Kendaraan Dinas di Tempat Karaoke

24 Sep 2025 14:21
Garis Pakem Mandiri Laporkan Dinas Perkim Kota Madiun ke Kejaksaan

