Bahas Aset untuk Optimalisasi PAD, Workshop Wartawan Surabaya Tuai Apresiasi

24 Agustus 2025 23:29 24 Agt 2025 23:29

Thumbnail Bahas Aset untuk Optimalisasi PAD, Workshop Wartawan Surabaya Tuai Apresiasi
Para narasumber yang hadir di Workshop Wartawan Surabaya. (Foto: Shinta Miranda/Ketik)

KETIK, SURABAYA – Workshop Wartawan Surabaya yang digelar di Balai Diklat Pemkot Surabaya, Prigen 23-24 Agustus 2025 menjadi panggung kolaborasi baru antara media, DPRD, dan Pemkot.

Forum ini membahas cara mengubah aset daerah yang selama ini banyak "tidur" menjadi mesin penggerak Pendapatan Asli Daerah (PAD) Surabaya.

Tak tanggung-tanggung, apresiasi datang dari berbagai pihak. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkot Surabaya, M Fikser, bahkan menyebut forum tersebut sebagai yang terbaik selama dirinya mengikuti diskusi bersama wartawan.

“Selama saya di pemerintah kota dan Diskominfo saya sering ikut talkshow. Tapi acara malam ini luar biasa, berbeda, dan sangat relevan dengan kebutuhan kota,” puji Fikser.

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, menilai forum ini penting karena menyatukan peran eksekutif, legislatif, dan media dalam mencari jalan keluar memperkuat PAD tanpa membebani warga.

“Kolaborasi seperti ini harus terus dilanjutkan agar hasilnya nyata bagi masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu, anggota Komisi D DPRD sekaligus mantan jurnalis senior, Imam Syafi’i, menyebut forum ini sebagai bukti wartawan punya kontribusi lebih dari sekadar pemberitaan.

“Wartawan juga bisa memberi ide strategis untuk membangun kota. Isu aset ini sangat krusial karena jika dikelola baik, Surabaya tak perlu menaikkan pajak untuk memperkuat PAD,” ujarnya.

Hadir pula narasumber dari lintas sektor, mulai Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya Pdt Rio Pattiselanno, Kepala BPKAD Wiwiek Widayati, hingga akademisi hukum dari Untag Surabaya Dr. Syofyan Hadi.

Diskusi semakin kaya karena membedah aspek pengelolaan aset dari sisi hukum, manajemen SDM, hingga peluang investasi. Workshop ini diikuti 75 wartawan aktif liputan Pemkot Surabaya.

Ketua Pelaksana, M Nafan Hadi, menegaskan bahwa kehadiran berbagai unsur dalam forum ini menunjukkan bahwa optimalisasi aset adalah kepentingan bersama.

"Kehadiran wartawan, Pemkot, DPRD hingga akademisi membuktikan bahwa optimalisasi aset memang menjadi kepentingan bersama," pungkas Hadi. (*)

Tombol Google News

Tags:

Workshop wartawan wartawan surabaya Pemkot Surabaya PAD Surabaya Aset Pemkot Surabaya M. Fikser Yona Bagus Imam Syafi'i Surabaya viral