KETIK, SITUBONDO – Memperingati Hari Jadi Kabupaten Situbondo ke-207, Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah secara resmi membuka Lomba Pendidikan Agama Islam (PAI), Selasa 12 Agustus 2025.
Lomba PAI yang berlangsung di Pendopo Rakyat Situbondo ini, dihadiri Bupati Situbondo, Ketua TP PKK Situbondo dan tamu undangan lainnya serta diikuti pelajar tingkat SD, SMP, SMA, SMK, MI, MTs, dan MA se Kabupaten Situbondo.
Wakil Bupati Situbondo Ulfiyah, dalam sambutannya mengatakan bahwa, para peserta merupakan siswa terbaik dari masing-masing sekolah. "Pendidikan moral dan tata kerama serta pendidikan agama sangat penting sebelum ilmu pengetahuan," ujar Wabup Situbondo.
Guru-guru agama, lanjut Mbak Ulfi, mempunyai peran yang sangat besar dalam memberikan pelajaran agama islam kepada anak-anak generasi penerus bangsa. "Kita saat ini butuh perhatian serius terhadap pendidikan moral. Mudah-mudahan lomba ini menjadi semangat bagi anak-anak untuk sukses di bidang agama, yang menjadi fondasi kekuatan bangsa ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ulfiyah mengatakan bahwa, kegiatan lomba yang di laksanakan oleh Guru Pendidikan Agama Islam bekerjasama dengan Bagian Kesra Sekdakab Situbondo ini merupakan langkah yang tepat dan patut diapresiasi.
"Terima kasih kepada seluruh panitia dan pihak yang terlibat, serta berharap perlombaan berjalan lancar. Semoga Allah membalas segala jerih payah panitia sebagai amal ibadah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Jamaluddin mengatakan, tahun ini Pentas PAI untuk pertama kalinya terintegrasi dengan perayaan Harjakasi.
"Lomba yang merupakan program Kementerian Agama RI ini diikuti siswa dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, dan SMK, MI, MTs, dan MA, se-Kabupaten Situbondo. Tujuannya untuk mengembangkan kompetensi, potensi, dan bakat siswa di bidang agama," ujarnya.
Selain itu, kata Jamaluddin, pihaknya ingin menunjukkan bahwa siswa Situbondo juga mampu menghafal Juz 30, bersyair Islami, dan tampil kreatif.
"Tercatat, peserta dari tingkat TK berjumlah 49 siswa mengikuti lomba hafalan surat-surat pendek. Untuk SD, 127 peserta mengikuti empat cabang lomba, yaitu Musabaqah Hifdzil Quran (MHQ) Juz 30, Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), pidato, dan cerdas cermat," ujar Jamaluddin.
Sedangkan, kata Jamaluddin, Peserta SMP mengikuti tiga cabang lomba (MHQ, MTQ, pidato), sementara SMA dan SMK mengikuti lomba MTQ, pidato, serta kreasi busana muslim.
"Lomba berlangsung di sejumlah lokasi, di antaranya SDI Al-Abror, Masjid Al-Abror, Pendopo Rakyat, MTs, dan SMA Negeri 1 Panji," terang Jamaluddin.
Jamaluddin berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda rutin tahunan dalam rangka Harjakasi. “Kami guru PAI siap mengawal dan memberikan yang terbaik untuk Situbondo naik kelas,” pungkasnya. (*)