KETIK, BATU – Jasa Raharja Putera Surabaya secara resmi menyerahkan satu unit ambulans operasional kepada Jawa Timur Park Group pada Jumat, 5 Desember 2025..
Ambulans diserahkan langsung oleh Detasering Branch Manager Jasa Raharja Putera Surabaya, I Made Yudana kepada Suryo Widodo, Direktur Jawa Timur Park Group.
Sebagai salah satu destinasi wisata terbesar di Indonesia, Jawa Timur Park Group memiliki tanggung jawab penuh dalam menghadirkan standar keamanan terbaik, termasuk penyediaan layanan asuransi dan fasilitas penunjang keselamatan di seluruh area destinasi.
“Hari ini Jasa Raharja Putera memenuhi komitmennya dalam kerja sama dengan Jawa Timur Park Group untuk menyerahkan ambulans," kata Detasering Branch Manager Jasa Raharja Putera Surabaya, I Made Yudana.
Yudana menegaskan, pihaknya berharap penggunaan ambulans tersebut dapat memberikan manfaat besar bagi layanan keselamatan kepada para pengunjung. Sehingga menghadirkan nilai tambah bagi kualitas pelayanan Jawa Timur Park Group.
Selain itu, ia juga berharap keberadaan fasilitas itu semakin memperkuat hubungan kerja sama antara Jasa Raharja Putera dan Jawa Timur Park Group ke depannya.
"Namun demikian, kami selalu berdoa agar tidak banyak pengunjung yang mengalami musibah," urainya.
Sementara itu, Suryo Widodo menyampaikan apresiasi yang mendalam atas dukungan Jasa Raharja Putera. Ia berharap sinergi positif ini dapat terus berlanjut, serta mendukung terwujudnya destinasi wisata berstandar zero accident yang dapat menjadi role model dalam penerapan budaya keselamatan kerja di sektor pariwisata dan hiburan di Indonesia.
“Mewakili manajemen Jawa Timur Park Group, kami mengucapkan terima kasih atas pemberian satu unit ambulans untuk mendukung operasional kami. Ambulans ini sangat bermanfaat agar layanan darurat bisa dilakukan dengan cepat dan akurat, tanpa menunggu terlalu lama,” jelasnya.
Jawa Timur Park Group melalui tim HSE (Health, Safety, Environment) terus berkomitmen untuk menjalankan program pelatihan dan penerapan standar K3 Umum secara berkelanjutan.
Upaya ini merupakan bagian dari visi besar untuk menciptakan lingkungan wisata yang aman, sehat, dan bebas kecelakaan.
"Bahkan jika ada masyarakat sekitar yang membutuhkan ambulans ini juga bisa memanfaatkan," tegas Suryo.(*)
