Satpol PP Jember Akui Armada Damkar Memprihatinkan, Tanggapi Insiden Mogok 300 Meter dari Titik Api

11 Agustus 2025 21:16 11 Agt 2025 21:16

Thumbnail Satpol PP Jember Akui Armada Damkar Memprihatinkan, Tanggapi Insiden Mogok 300 Meter dari Titik Api
Kepala Satpol PP Jember, Bambang Rudianto saat dikonfirmasi soal mogoknya armada Damkar saat akan memadamkan kobaran api. (Foto: Atta/ Ketik)

KETIK, JEMBER – Satpol PP Jember mengakui kondisi armada pemadam kebakaran di wilayahnya memprihatinkan. Pernyataan ini disampaikan setelah viralnya video truk Damkar mogok hanya sekitar 300 meter dari lokasi kebakaran di Desa Darsono, Kecamatan Arjasa, pada Minggu malam, 10 Agustus 2025. 

Kepala Satpol PP Jember, Bambang Rudianto, menyebutkan bahwa dari lima unit Damkar yang dimiliki kabupaten, hanya dua yang masih layak pakai, meski tidak dalam kondisi prima. “Mayoritas armada sudah berusia di atas 10 tahun, kerusakannya sering berulang, dan biaya perawatannya tinggi. Beban perawatannya berat,” ujarnya saat dikonfirmasi usai pelantikan pengurus Kwarcab Pramuka Jember pada Senin, 11 Agustus 2025. 

Insiden terbaru terjadi di Arjasa, ketika satu unit Hino P40 yang sedang menuju lokasi kebakaran di Dusun Kupang terhenti akibat kerusakan pada poros penggerak (crash joint as gardan). Kerusakan serupa ternyata pernah terjadi setahun sebelumnya.

Peristiwa ini terekam dalam dua video singkat berdurasi 48 detik dan 9 detik yang beredar cepat di grup WhatsApp warga. Dalam salah satu rekaman, terdengar suara panik petugas Damkar yang melaporkan kerusakan kendaraan ketika jarak ke titik api tinggal ratusan meter. Video lain yang direkam warga berbahasa Madura menunjukkan truk mogok tepat di depan masjid setempat.

Kepala UPT Damkar Jember, Ahmad Sidiq, mengatakan bahwa unit pengganti langsung dikirimkan, namun setibanya di lokasi api sudah padam berkat upaya warga. “Tidak ada korban jiwa, hanya bagian dapur rumah yang terbakar. Dugaan awal, kebakaran disebabkan ledakan kompor gas,” jelasnya.

Bambang menambahkan, kerusakan armada Damkar bukan hanya terjadi di Arjasa. Beberapa hari sebelumnya, truk dari Posko Rambipuji rusak sepulang dari memadamkan kebakaran di Pasar Karangduren, Kecamatan Balung. Bahkan, mobil penarik dari Posko Ambulu juga mengalami masalah pada sistem rem.

Kondisi ini membuat waktu respon Damkar kerap melampaui target ideal 15 menit, yang dapat memperparah kerugian akibat kebakaran. “Kami sudah mengusulkan pengadaan unit baru, tapi sampai sekarang belum ada kejelasan,” pungkas Bambang. (*)

Tombol Google News

Tags:

DAMKAR Pemadam Kebakaran Jember armada damkar mogok Bambang Rudianto Kepala Satpol PP viral kecamatan Arjasa