KETIK, MALANG – Warga sekitar Bendungan Selorejo Desa Kaumrejo, Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang digegerkan dengan penemuan mayat pria tanpa identitas pada Rabu malam, 9 Juli 2025.
Jenazah pria yang tenggelam di Bendungan tersebut pertama kali diketahui oleh nelayan setempat.
Kapolsek Ngantang, Iptu Eka Yuliandri Aska mengungkapkan, korban mengenakan kaos warna kuning dengan rambut diwarna. Ia sebelumnya didapati nelayan pada Rabu sore naik perahu salah satu nelayan tanpa izin.
"Warga sekitar yang menjadi saksi mata bernama Parno, saat ia hendak mencari ikan pada Rabu sekitar pukul 16.00 WIB ia mengetahui ada orang yang sedang naik perahu milik warga tanpa izin," katanya Kamis 10 Juli 2025.
Menurut Iptu Eka, saat ditegur oleh saksi untuk tidak mengangkat jaring ikan yang dipasang olehnya, korban itu justru menanggapi dengan tertawa dan melambaikan tangan.
Mengetahui hal tersebut saksi menduga bahwa orang yang di atas perahu tersebut mengalami gangguan jiwa.
"Saksi kemudian menepi dan segera menghubungi pemilik perahu lanjut setelah saksi dan pemilik perahu kembali ke lokasi ternyata perahunya sudah terbalik di tengah bendungan,” jelasnya.
Melihat perahu terbalik di tengah bendungan, kuat dugaan pria yang naik ke atas perahu terjatuh. Mendapati hal itu kedua saksi langsung menghubungi Perangkat Desa Kaumrejo untuk melaporkan hal itu dan selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngantang.
Kemudian petugas yang terdiri dari Polisi, BPBD, SAR dan relawan bersama warga berusaha mencari keberadaan korban di Bendungan Selorejo.
"Korban ditemukan dalam keadaan tewas tanpa identitas pada Rabu malam sekitar pukul 19.30 WIB. Jenazah lalu dibawa ke RS Hasta Brata Kota Batu untuk divisum," ulas Iptu Eka.(*)