KETIK, TUBAN – Presiden Prabowo Subianto meresmikan pabrik Lotte Chemical Indonesia (LCI) di Cilegon, Banten, yang masuk dalam kategori proyek strategis nasional.
Dalam pembangunan pabrik petrokimia terbesar di Asia Tenggara ini, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SBI) berperan penting dengan memasok beton siap pakai.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo memberikan apresiasi tinggi kepada semua pihak yang terlibat dan berkontribusi sehingga proyek ini bisa terwujud dengan sukses.
"Saya berterima kasih atas kerja keras dan kolaborasi luar biasa yang telah membawa proyek besar ini selesai dengan baik. Pabrik ini adalah simbol kemajuan dan kemandirian bangsa kita," ujar Presiden Prabowo.
Dalam pembangunan Proyek Strategi Nasional (PSN) itu, PT SBI memasok produk turunan semen yaitu beton siap pakai pada Line Project WP4, dengan keunggulan jaringan layanan yang terintegrasi dan ramah lingkungan.
Plt. Direktur Utama Solusi Bangun Indonesia, Asruddin, mengatakan bahwa Solusi Bangun Indonesia menyediakan layanan komprehensif dalam bidang beton siap pakai yang inovatif dan ramah lingkungan.
"Kami siap melayani beragam proyek pembangunan melalui keberadaan commercial plant dan memfasilitasi on-site plant di lokasi proyek untuk memastikan kualitas produk dan keandalan pasokan," kata Plt. Direktur Utama Solusi Bangun Indonesia, Asruddin dalam rilis yang diterima Ketik.com, Rabu, 12 November 2025.
Selain keunggulan jaringan layanan, beton siap pakai dari Solusi Bangun Indonesia juga menggunakan semen yang diproduksi dengan menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan.
Bersama induk usahanya yaitu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), Solusi Bangun Indonesia juga turut membantu Pemerintah Indonesia menciptakan standar beton ramah lingkungan untuk proses produksi beton, melalui swadeklarasi ekolabel, yaitu Ekolabel Tipe II Kementerian Lingkungan Hidup yang menjadi bentuk tanggung jawab dan komitmen perusahaan terhadap lingkungan.
"Beton siap pakai SBI menggunakan semen yang diproduksi menerapkan prinsip-prinsip keberlanjutan, serta turut membantu Pemerintah Indonesia menciptakan standar beton ramah lingkungan," tutup Asruddin.(*)
