Polres Gresik Tegaskan Kesetaraan Gender di Hari Ibu Ke-97 Jadi Pilar Indonesia Emas 2045

22 Desember 2025 19:16 22 Des 2025 19:16

Thumbnail Polres Gresik Tegaskan Kesetaraan Gender di Hari Ibu Ke-97 Jadi Pilar Indonesia Emas 2045
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu saat memimpin Upacara Peringatan Hari Ibu ke-97 di halaman Mapolres Gresik, Senin 22 Desember 2025. Kegiatan ini menekankan pentingnya kesetaraan gender sebagai pilar menuju visi besar Indonesia 2045.(Foto: bas for Ketik)

KETIK, GRESIK – Kepolisian Resor (Polres) Gresik menyelenggarakan upacara khidmat dalam rangka memperingati Hari Ibu ke-97 tahun 2025. Mengangkat semangat pemberdayaan, kegiatan ini menegaskan bahwa kesetaraan gender adalah fondasi utama untuk membangun bangsa yang inklusif menuju Indonesia Emas 2045.

​Upacara yang berlangsung di halaman Mapolres Gresik pada Senin pagi 22 Desember 2025 ini dipimpin langsung oleh Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu. Turut hadir dalam barisan, Wakapolres Gresik Kompol Shabda Purusha Putra, jajaran Pejabat Utama (PJU), para Kapolsek, serta seluruh personel Polri dan ASN di lingkungan Polres Gresik.

​Prosesi upacara berjalan dengan penuh makna, mulai dari pengibaran Bendera Merah Putih hingga pembacaan lintasan sejarah Hari Ibu.

Momen ini menjadi bentuk refleksi atas dedikasi panjang perempuan Indonesia dalam memperjuangkan hak dan kesetaraan di tengah pembangunan bangsa.

​Dalam amanatnya, AKBP Rovan menyampaikan bahwa perempuan bukan lagi sekadar pelengkap, melainkan penggerak utama dalam perubahan sosial dan inovasi.

​“Perempuan Indonesia adalah agen perubahan yang memperkuat nilai kemanusiaan. Melalui tema 'Perempuan Berdaya dan Berkarya, Menuju Indonesia Emas 2045', kita diingatkan bahwa kemajuan negara tidak akan tercapai tanpa kemajuan kaum perempuannya,” tegas AKBP Rovan.

​Kapolres juga menjelaskan bahwa semangat Hari Ibu tahun ini selaras dengan agenda nasional Asta Cita dan Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC). Program ini menitikberatkan pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, penghapusan diskriminasi, serta perlindungan hukum bagi perempuan.

​“Negara hadir melalui regulasi seperti UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS) dan UU Penghapusan KDRT untuk memastikan perempuan memiliki kesempatan setara untuk berkembang dan terlindungi secara hukum,” tambahnya.

​Mengakhiri upacara, Kapolres mengajak seluruh elemen, termasuk akademisi dan media, untuk memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan lingkungan yang adil. Upacara ditutup dengan pembacaan doa dan lagu Mars Hari Ibu sebagai bentuk apresiasi tertinggi bagi seluruh perempuan Indonesia.(*) 

Tombol Google News

Tags:

#HariIbu97 #PolresGresik IndonesiaEmas2045 #KesetaraanGender PolriPresisi