PKB Sidoarjo Tirakatan Harlah Ke-27, Bertekad Raih Kembali Kejayaan di Sidoarjo

24 Juli 2025 09:25 24 Jul 2025 09:25

Thumbnail PKB Sidoarjo Tirakatan Harlah Ke-27, Bertekad Raih Kembali Kejayaan di Sidoarjo
Suasana malam tirakatan untuk memperingati Harlah Ke-27 PKB di Kantor DPC PKB Sidoarjo pada Selasa malam (22 Juli 2025). (Foto: Ketik)

KETIK, SIDOARJO – Hening mewarnai suasana puncak peringatan HUT Ke-27 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kantor DPC PKB Sidoarjo. Seluruh hadirin menyimak dan memperhatikan flash back perjalanan kelahiran PKB pada 23 Juli lalu 1998 di Jakarta. Ketua Dewan Syuro DPC PKB Sidoarjo KH Atho’illah memimpin acara tirakatan pada Selasa malam (22 Juli 2025) itu.

Pada awal era Reformasi ’98 tersebut, lima ulama besar Nahdlatul Ulama (NU) membidani lahirnya Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Tepatnya, 23 Juli 1998 (29 Rabi'ul Awal 1419 H). Para tokoh bangsa itu adalah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang juga Presiden Ke-4 RI.

Gus Dur bersama KH Munasir Ali, KH Ilyas Ruhiat, KH Mustofa Bisri, dan KH Muchith Muzadi. Hingga lebih dari dua decade sejak itu, PKB terus berkembang dan semakin besar. Kuat di akar rumput.

Kepada hadirin tirakatan, Kiai Atho’illah menyatakan, DPC PKB Sidoarjo berkomitmen memperkuat konsolidasi internal partai hingga di tingkat akar rumput. Politik kebangsaan dan kerakyatan digaungkan lagi untuk mengembalikan kejayaan Partai Berlambang Bumi dan Sembilan Bintang tersebut. 

”Kami diminta oleh DPP PKB untuk menghidupkan kembali mesin partai dari bawah. Hadirnya lembaga, seperti Panji Bangsa, yang baru ada di Sidoarjo menjadi semangat baru bagi PKB,” katanya.

Malam tirakatan itu dihadiri jajaran Dewan Syuro PKB Sidoarjo, Dewan Tanfidz, maupun Mustasyar DPC PKB Sidoarjo. Di antaranya KH Nur Cholis Misbah dan KH Abdus Shomad, serta pengurus dan kaer DPC PKB Sidoarjo maupun badan otonomnya. 

Kiai Atho'illah menyampaikan harapan yang besar. Bahwa PKB Sidoarjo mampu kembali berjaya mewarnai Kabupaten Sidoarjo seperti -masa sebelumnya. Untuk itu, konsolidasi dan penguatan kader hingga ke akar rumput menjadi kewajiban semuanya. Soliditas kekuatan politik lokal akan memperkuat kinerja pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat.

”Di usia PKB yang ke-27 ini, kami ingin mengembalikan kejayaan PKB di Sidoarjo. Artinya, arah perjuangan politik ke depan bisa berjalan normal kembali,” tambahnya.

Kiai Atho'illah menegaskan, posisi strategis, seperti ketua DPRD dan Bupati Sidoarjo, pernah dipegang oleh PKB.  Itu menjadi simbol penting arah pembangunan daerah. Kalau PKB punya ketua dewan dan bupati, arah pembangunan akan lebih jelas dan tertata.

”Maka itu menjadi target perjuangan PKB ke depan,” tambahnya.

Harlah Ke-27 PKB ini menjadi momentum penting dan strategis. DPP PKB menginstruksikan seluruh anggota Fraksi PKB DPRD Sidoarjo, DPRD Provinsi Jatim dari Dapil Sidoarjo, dan DPR RI Dapil Jatim I (Surabaya-Sidoarjo) untuk mengikuti pendidikan dan pelatihan kader di Jakarta. Pendidikan tersebut menjadi penguatan ideologi, kapasitas, dan komitmen kebangsaan para kader.

”Dengan semangat Harlah Ke-27, DPC PKB Sidoarjo berkomitmen menjaga nilai-nilai perjuangan partai, memperkuat sinergi politik, serta terus hadir untuk kepentingan rakyat,” tutur Kiai Atho'illah.

Ketua Dewan Tanfidz DPC PKB Sidoarjo Abdillah Nasih menambahkan, tirakatan Harlah Ke-27 PKB menjadi momentum bagi seluruh kekuatan DPC PKB Sidoarjo untuk menapaktilasi kelahiran partai dengan simbol lebah ini.

PKB sebagai partai lahir langsung dari rahim NU dan para ulama. Sejarah lahirnya PKB dibacakan agar terus diingat oleh pengurus maupun kader partai beserta badan otonomnya. Di antaranya, Perempuan Bangsa, Panji Bangsa, Gemasaba, dan sebagainya.

PKB merupakan solusi bangsa. PKB terus mengutamakan kerja-kerja afirmatif, kerja-kerja produktif, dan kerja-kerja  solutif, bagi bangsa. PKB menjadi mabda siyasi (strategi dan upaya perjuangan) partai demi kemaslahatan umat dan kepentingan masyarakat.

”Dalam tirakatan Harlah Ke-27 PKB, kami juga berdoa. Memohon kepada Allah SWT agar pimpinan dan kader-kader PKB terus diberikan kekuatan dan istiqomah perjuangan,” ungkap Abdillah Nasih. (*)

Tombol Google News

Tags:

sidoarjo PKB Sidoarjo Harlah ke-27 PKB Abdillah Nasih DPRD Sidoarjo