KETIK, PALEMBANG – Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan pekerja, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Musi Banyuasin, Herryandi Sinulingga, hadir dalam acara Rakor Optimalisasi Universal Coverage Jamsostek yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan di Hotel Aryaduta Palembang. Acara ini bertujuan untuk mendorong kesadaran dan partisipasi perusahaan dalam program BPJS Ketenagakerjaan.
Pencapaian yang Membanggakan
Musi Banyuasin mencatat prestasi luar biasa dengan jumlah peserta BPJS Ketenagakerjaan mencapai 45.000 orang, menjadikannya yang terbesar di Sumatera Selatan dari 17 kabupaten/kota. Ini adalah bukti nyata komitmen pemerintah daerah di bawah kepemimpinan Bupati HM Toha dan Wakil Bupati Kyai Rohman untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja.
Dampak Positif terhadap Angka Kemiskinan
Intervensi pemerintah daerah juga berhasil menurunkan angka kemiskinan di Musi Banyuasin dari 12,88% menjadi 9,97%. Ini menunjukkan keberhasilan berbagai program pengentasan kemiskinan yang diterapkan oleh pemerintah setempat.
Kunci Kesuksesan
Herryandi Sinulingga menekankan, Kunci kesuksesan pihaknya adalah komitmen dan kepedulian terhadap para pekerja sebagai pejuang kehidupan keluarga.
"Kami akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan pekerja dan masyarakat Musi Banyuasin."Kata Herryandi Kamis (25/9/2025).
Rencana Aksi untuk Keberlanjutan
Untuk mencapai target BPJS Ketenagakerjaan yang lebih tinggi, Disnakertrans Muba akan berkolaborasi dengan Forum HRD Muba untuk memberikan intervensi kepada pekerja rentan. Sosialisasi akan difokuskan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya perlindungan tenaga kerja.
Sasaran Pekerja Rentan
Kebijakan Pemkab Muba ke depan akan menyasar pekerja rentan, termasuk:
- Pekerja Lepas
- Pekerja Harian
- Pekerja Migran
- Pekerja Magang
- Pekerja dengan Kondisi Kerja Tidak Aman
Target Penambahan Capaian Baru 23.000 peserta menuju 58% coverage nasional di Kabupaten Muba akan didorong secara bersama-sama dengan seluruh perusahaan yang beroperasi di daerah ini.
Perkembangan UCJ yang Meningkat
Sementara itu, Kepala Cabang BPJS Ketenagakerjaan Muba dan Banyuasin, Ahmad Nizam F, melaporkan perkembangan UCJ yang meningkat dari 26,8% menjadi 49,2% pada tahun 2025, menjadikannya sebagai yang terbesar kedua di Sumatera Selatan.
Sasaran kepesertaan yang telah terealisasi mencakup:
- 45.000 pekerja rentan
- 6.588 non ASN
- 2.479 perangkat desa
- 1.359 anggota BPD
- 2.971 RT/RW
- 2.830 guru tenaga pendidik
"Dengan kerja sama yang solid, diharapkan kesadaran dan partisipasi pekerja rentan dalam program BPJS Ketenagakerjaan akan semakin meningkat, mendorong kesejahteraan pekerja dan masyarakat Musi Banyuasin menuju Muba Maju Lebih Cepat," harapnya. (*)