KETIK, MOJOKERTO – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan ke UMKM sepatu lokal “Awake” di Kelurahan Kranggan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, Kamis 11 September 2025.
Kunjungan ini sebagai bagian dari komitmennya mendukung pelaku brand lokal. Nantinya, produsen sepatu asal Kota Mojokerto "Awake" turut serta dalam misi dagang ke Kalimantan Selatan, pada 17 September mendatang.
Langkah ini diambil sebagai bagian dari upaya Pemprov Jatim memperluas pasar bagi produk-produk UMKM lokal yang dinilai memiliki kualitas bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
"Maka tadi saya minta kepada Kadisperindag yang ikut ke sini. Kita tanggal 17 ini ada misi dagang ke Kalimantan Selatan. Kalau berkenan, dari Awake ini bisa mengikuti misi dagang," ujar Khofifah saat mengunjungi langsung lokasi produksi sepatu Awake.
Menurutnya, misi dagang seperti ini bukan hanya menjadi ajang transaksi, tetapi juga kesempatan strategis untuk membuka akses pasar baru. Dalam pelaksanaannya, biasanya tak hanya pelaku usaha dari provinsi tujuan yang hadir, tetapi juga dari berbagai provinsi lain yang ikut meramaikan.
"Biasanya daerah-daerah itu berminat, tapi tidak mudah untuk mengakses produsen secara langsung. Mudah-mudahan ketemu market baru. Kalau market makin luas, berarti tenaga kerjanya makin banyak, dan pertumbuhan ekonomi pun makin bagus," imbuhnya.
Khofifah juga mengaku sebagai pengguna langsung produk sepatu dari Awake. Ia menyampaikan bahwa dirinya kerap membeli dan menggunakan sepatu produksi Mojokerto tersebut, terutama saat mengunjungi kegiatan di sekolah rakyat.
"Saya suka jalan kaki dan biasa berdiri berjam-jam. Yang penting buat saya adalah alas kaki yang nyaman. Sepatu-sepatu yang saya pakai itu beli dari sini. Tapi selama ini saya belum pernah lihat proses produksinya," ujarnya.
Baru hari ini, lanjut Khofifah, ia melihat secara langsung proses pembuatan sepatu Awake dan merasa bangga karena 100 persen bahan bakunya berasal dari dalam negeri.
"Saya rasa ini bisa saling menguatkan. Bagaimana kita semua bisa menggunakan produk dalam negeri, bagaimana UKM kita bisa naik kelas, dan bagaimana meluaskan marketnya," pungkasnya.
Pemprov Jatim terus mendorong para pelaku IKM dan UMKM untuk naik kelas melalui berbagai program strategis, termasuk misi dagang lintas provinsi yang diharapkan bisa membuka jalan menuju pasar nasional bahkan ekspor.
Terpisah, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kadiskopukmperindag Amin Wachid mengaku bangga dengan alas kaki merk lokal milik warganya yang sudah dipatenkan.
Terlebih, Gubernur Jatim datang langsung mengunjungi lokasi produksi dan mengakui kenyamanan produk lokal tersebut.
"Alhamdulillah ibu Gubernur bersedia mengunjungi, dan beliau sudah mencoba sendiri kenyamanan dari sepatu Awake. Selain nyaman di kaki, harganya juga nyaman di kantong," pungkas Ning Ita. (*)