KETIK, MALANG – Bekerja memang menjadi salah satu cara bertahan hidup. Namun apabila bekerja dengan kapasitas berlebihan, justru dapat memicu kematian.
Di Jepang terdapat fenomena Karoshi atau kematian akibat bekerja secara berlebihan. Terlebih warga Jepang terkenal sebagai gila kerja dan rela menghabiskan waktunya untuk bekerja.
Melansir dari jurnal garapan Moh. Toriqul Chaer yang diterbitkan di Garuda Kemdikbud, Karoshi dipicu oleh stres akibat dari tekanan yang tinggi dalam lingkungan kerja. Termasuk dengan budaya bekerja yang lebih dari 8 jam dan tidak diimbangi dengan gaji yang sesuai.
Pada tahun 1978 terdapat 17 kasus Karoshi di Jepang. Semula fenomena ini banyak dialami oleh masyarakat yang bekerja di sektor non managerial seperti sopir truk ataupun buruh. Namun seiring berjalannya waktu, banyak kasus Karoshi terjadi pada pekerja sektor managerial.
Sementara itu dalam jurnal milik Henry Pribadi terbitan Universitas Prasetya Mulya menyebutkan bahwa orang Jepang memiliki mentalitas bahwa kantor lebih penting dari diri sendiri. Dalam diri orang Jepang, loyalitas terhadap perusahaan amat ditekankan. Bahkan terdapat kecenderungan karyawan tak akan pindah ke kantor lain hingga pensiun.
Namun siapa sangka bahwa karakter tersebut justru memberikan dampak negatif bagi tubuh manusia. Salah satu dampak kerja berlebihan bagi kesehatan ialah hipertensi kronis. Hal tersebut disebabkan tekanan darah tinggi tanpa penanganan yang tepat menyebabkan jantung dan pembuluh darah harus ikut bekerja secara berlebihan. Kondisi tersebut meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.
Karoshi kini telah mendapat sorotan dari Pemerintah Jepang dan juga dunia internasional. Untuk mengatasi kasus kematian akibat kelelahan bekerja, pemerintah menggagas aturan kerja empat hari dalam seminggu.
Melalui kampanye reformasi gaya kerja, pemerintah menekankan penerapan jam kerja yang lebih pendek dengan peraturan fleksibel, termasuk dalam hal batasan lembur dan cuti tahunan berbayar. (*)
Kerja Berlebihan Bisa Bikin Mati! Kenali Fenomena Karoshi di Jepang
5 April 2025 09:00 5 Apr 2025 09:00

Trend Terkini

21 Sep 2025 17:30
Terciduk saat Weekend! Kadindik Jatim Aries Paewai Kawal Langsung Kontingen OSN 2025 di Juanda

19 Sep 2025 14:15
Dana Terlambat Cair, Satu Dapur MBG Pacitan Hentikan Aktivitas Sementara

18 Sep 2025 18:47
Terindikasi Judol, Puluhan Penerima Bansos PKH di Simeulue Dicoret

18 Sep 2025 14:26
Dua Desa di Maluku Utara Masuk Daftar 65 Kampung Nelayan Merah Putih Tahap I

19 Sep 2025 15:13
Kabar untuk Kepala Desa dan Pengurus Kopdes Merah Putih di Halmahera Selatan

Tags:
Karoshi Jepang Bekerja Sampai Mati Kerja Berlebihan MatiBaca Juga:
4 Lokasi di Jepang yang Jadi Sumber Inspirasi Film GhibliBaca Juga:
7 Negara Ini Beri Peringatan Warganya di Indonesia Waspada Akibat DemoBaca Juga:
Program Ciptakan 10 Ribu Wirausaha dan Lapangan Kerja Pertahun Bupati Bandung Sudah Terealisasi 6 RibuanBaca Juga:
Sepenggal Sejarah Perlawanan Rakyat terhadap Pendudukan Jepang di SinabangBaca Juga:
Perkuat Ekonomi Dunia, Bappenas Gandeng KAPPI Pasarkan Kopi Hingga BudayaBerita Lainnya oleh Lutfia Indah

22 September 2025 22:38
Ini Tahapan Seleksi SMA Taruna Nusantara Tahun Depan dengan Beasiswa Penuh, Catat!

22 September 2025 20:06
Piala by.U Malang Series 2025 Jadi Ajang Telkomsel Gali Bibit Atlet Futsal Sejak Dini

22 September 2025 17:15
Anak Tidak Sekolah hingga Perbaikan Layanan Kesehatan jadi Komitmen Wali Kota Malang di 2026

22 September 2025 13:45
Sosialisasi Trans Jatim Koridor Malang Raya Belum Maksimal

22 September 2025 13:30
Ekspor hingga Investasi Jadi Peluang Pertumbuhan Kinerja Perekonomian di Wilayah Kerja BI Malang Sepanjang 2025

22 September 2025 13:04
Aksi Mbois Wali Kota Malang Larang Tot Tot Wuk Wuk Saat Pengawalan, Kecuali Darurat

Trend Terkini

21 Sep 2025 17:30
Terciduk saat Weekend! Kadindik Jatim Aries Paewai Kawal Langsung Kontingen OSN 2025 di Juanda

19 Sep 2025 14:15
Dana Terlambat Cair, Satu Dapur MBG Pacitan Hentikan Aktivitas Sementara

18 Sep 2025 18:47
Terindikasi Judol, Puluhan Penerima Bansos PKH di Simeulue Dicoret

18 Sep 2025 14:26
Dua Desa di Maluku Utara Masuk Daftar 65 Kampung Nelayan Merah Putih Tahap I

19 Sep 2025 15:13
Kabar untuk Kepala Desa dan Pengurus Kopdes Merah Putih di Halmahera Selatan

