KETIK, SURABAYA – Jatim Fest 2025 resmi digelar dengan semangat besar untuk menunjukkan kebangkitan Jawa Timur pascapandemi dan tantangan ekonomi global pada 1-5 Oktober 2025 di Exhibition Mal Grand City Surabaya.
Acara ini juga menjadi bagian dari rangkaian Hari Ulang Tahun ke-80 Pemerintah Provinsi Jawa Timur, yang mengusung tema Jawa Timur Tangguh, Jawa Timur Bertumbuh.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa Jatim Fest 2025 bukan sekadar ajang pameran dan hiburan, tetapi juga forum penting untuk membangun optimisme bersama.
“Ini momentum bagaimana kita menjadi provinsi yang tangguh dan bagaimana terus bertumbuh semuanya, semua lini, semua level, semua sektor. Forum ini sebagai penanda kebangkitan kembali bahwa Jawa Timur tangguh dan Jawa Timur bertumbuh,” ujar Khofifah pada Rabu 1 Oktober 2025.
Lebih lanjut, ia mengutip pesan spiritual untuk memberi semangat bahwa setiap kesulitan akan selalu ada jalan keluar.
“Insya Allah kalau kita meyakini inna ma al usri yusro setelah ada kesulitan akan ada kemudahan. Mudah-mudahan Allah bukakan kemudahan-kemudahan untuk kita semua dan bisa menyelesaikan persoalan sesuai dengan tupoksi kita masing-masing,” tambahnya.
Stan Dinas Sosial di Jatim Fest 2025. (Foto: Shinta Miranda/Ketik)
Jatim Fest 2025 juga melibatkan berbagai pihak, termasuk sektor layanan publik. Salah satunya adalah hadirnya stand BPJS Ketenagakerjaan yang membuka akses informasi dan layanan bagi masyarakat.
Pameran Jatim Fest 2025 menampilkan 185 stand dengan lebih dari 300 UMKM terbaik di Jawa Timur yang menyajikan beragam produk maupun layanan, sekaligus sarana penyampaian informasi, potensi, prestasi, dan reputasi kinerja dari dinas, instansi dan badan.
Peserta pameran ini berasal dari seluruh Provinsi di Jawa Timur maupun seluruh Indonesia, serta para pelaku usaha maupun industri yang meliputi produk perbankan, furniture & craft, produk kulit, fashion, peralatan rumah tangga, makanan dan minuman, produk kelautan, perikanan, pertanian, kehutanan, energi sumber daya mineral, moda transportasi, kosmetik dan herbal dan industri kesehatan.
tahun 2025, Jatim Fest berinovasi melalui sinergi dan kolaborasi bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) serta Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan FKIJK membentuk kluster pameran yang bertajuk “Pojok Keuangan Rakyat”. (*)