Aksi Curanmor di Sekolah, Guru SD di Palembang Jadi Korban saat Mengajar

4 November 2025 17:25 4 Nov 2025 17:25

Thumbnail Aksi Curanmor di Sekolah, Guru SD di Palembang Jadi Korban saat Mengajar
Korban pencurian motor saat menunjukkan aksi pencurian, Selasa 4 November 2025 (Foto: Yola/Ketik.com)

KETIK, PALEMBANG – Aksi pencurian sepeda motor kembali terjadi di Kota Palembang. Kali ini menimpa seorang guru sekolah dasar bernama Novia Ramadeni (23) yang kehilangan motornya saat tengah mengajar di SDN 44 Palembang, Jalan Segaran, Kecamatan Ilir Timur I, pada Sabtu 1 November 2025.

Peristiwa pencurian tersebut terekam jelas oleh kamera CCTV di sekitar lokasi sekolah. Dalam rekaman, tampak dua pria berboncengan motor berhenti di depan pagar sekolah sesaat setelah korban turun dari kendaraannya.

Begitu korban berjalan masuk ke area sekolah, satu pelaku terlihat berjaga di atas motor, sementara rekannya mengutak-atik kunci kontak motor milik korban hingga akhirnya membawa kabur kendaraan tersebut.

Novia mengaku baru menyadari kehilangan motornya saat hendak membeli makanan pada jam istirahat mengajar.

“Biasanya kami guru parkir di tempat itu juga, tapi pagi tadi masih sepi. Pas mau keluar beli makanan, motor saya sudah nggak ada lagi,” ujarnya, Selasa 4 November 2025.

Ia mengatakan motornya, Honda Beat Sporty warna biru dengan nomor polisi BG 3446 AEP, diparkir sekitar pukul 06.59 WIB dengan posisi stang sudah dikunci. 

Foto Cuplikan kamera pengawas saat pelaku melakukan aksi pencurian, Sabtu 1 November 2025 ( Foto : Yola/Ketik.om)Cuplikan kamera pengawas saat pelaku melakukan aksi pencurian, Sabtu 1 November 2025 ( Foto : Yola/Ketik.om)

Berdasarkan rekaman CCTV, Novia menduga pelaku telah membuntutinya sejak perjalanan menuju sekolah.

“Dari CCTV kelihatan mereka sudah di belakang saya. Mungkin memang sudah diincar,” tambahnya.

Suasana di sekitar sekolah yang masih lengang membuat kedua pelaku leluasa menjalankan aksinya tanpa diketahui siapa pun.

Kepala Siaga SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Adityan Ammar Syahputra, membenarkan pihaknya telah menerima laporan dari korban dan mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta mengumpulkan keterangan saksi.

“Kasus ini akan kami teruskan ke Satreskrim. Dari rekaman CCTV, pelakunya dua orang,” ujarnya.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan dan memburu pelaku yang diduga telah lebih dulu memantau aktivitas korban sebelum melakukan aksinya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Aksi pencurian kota palembang Curanmor tindak kriminal