KETIK, KEDIRI – Warga Dusun Ringinagung Desa Keling Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri Jawa Timur dalam waktu dekat akan segera menikmati akses penghubung yang lebih aman.
Setelah Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui Kodim 0809/Kediri bergerak cepat membangun Jembatan Gantung Perintis Garuda, infrastruktur vital yang telah lama dinantikan masyarakat setempat.
Pembangunan jembatan gantung tersebut kini tengah berlangsung dan menjadi harapan baru bagi warga, terutama untuk memperlancar mobilitas sehari-hari. Jembatan ini akan menghubungkan wilayah yang selama bertahun-tahun hanya dapat diakses dengan menyeberangi sungai secara manual dan berisiko.
Komandan Kodim 0809/Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama, bersama jajaran melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan jembatan di Dusun Ringinagung, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Senin (29/12/2025). (Foto: Kodim 0809)
Komandan Kodim 0809/Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama, melakukan peninjauan langsung ke lokasi pembangunan jembatan di Dusun Ringinagung, Desa Keling, Kecamatan Kepung, Senin, 29 Desember 2025. Peninjauan dilakukan untuk memastikan progres pembangunan berjalan sesuai rencana.
Pembangunan Jembatan Gantung Perintis Garuda ini merupakan bagian dari program bantuan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto. Program tersebut difokuskan pada penguatan infrastruktur pedesaan sebagai upaya pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di wilayah terpencil.
Dalam kesempatan yang sama, Dandim 0809/Kediri juga mengikuti video conference rapat koordinasi bersama Mayjen TNI Budi Hariswanto selaku Kapusziad dan Kolonel Inf Tri Aji Sartono selaku Paban II/Puanter Sterad untuk menerima paparan serta arahan terkait program pembangunan jembatan gantung TNI AD.
Peninjauan tersebut turut dihadiri Pasiter Kodim 0809/Kediri Kapten Inf Arif Nurwahyudi, Danramil 0809/15 Kandangan Kapten Inf Wahyudi, Dansubdenzibang Kediri Kapten Czi MB Gatot PS, Camat Kepung Sahroni, Kepala Desa Keling Imam Fatoni, Babinsa Desa Keling Sertu Eko, serta perwakilan VRI atau Vertical Rescue Indonesia, Muhni.
Komandan Kodim 0809/Kediri, Letkol Inf Ragil Jaka Utama menjelaskan, bahwa pembangunan jembatan gantung ini merupakan bagian dari upaya TNI AD dalam mempercepat pembangunan infrastruktur pedesaan, memperkuat kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Program TNI AD membangun jembatan gantung adalah bagian dari percepatan pembangunan infrastruktur pedesaan dan menyediakan akses vital bagi mobilitas warga, terutama pelajar, petani, serta akses ke pasar dan fasilitas kesehatan," katanya.
Dia menegaskan, keberadaan jembatan ini sangat krusial, khususnya bagi anak-anak sekolah yang selama ini harus menyeberangi sungai dengan tingkat risiko keselamatan yang cukup tinggi.
"Selama ini anak-anak sekolah dan warga harus menyeberangi sungai dengan kondisi yang cukup berbahaya. Dengan adanya jembatan ini, mobilitas warga akan jauh lebih aman dan lancar," tegasnya.
Jembatan Gantung Perintis Garuda diharapkan segera rampung dan menjadi penghubung strategis antarwilayah.
Kehadiran jembatan ini diyakini mampu meningkatkan keselamatan warga, memperlancar roda perekonomian, serta mendorong kemajuan dan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Desa Keling dan Desa Klampisan. (*)
