KETIK, SURABAYA – Timnas Voli Putri Indonesia U-21 kalah 0-3 (23-25, 18-25, 22-25) melawan Argentina dalam lanjutan kejuaraan Volleyball World Championship Women's U-21 di Jawa Pos Arena, Selasa, 12 Agustus 2025.
Pada pertandingan terakhir fase grup, Indonesia tampil lebih percaya diri karena mendapatkan dukungan dari para suporter. Sejak set pertama, Arfa Hasna dan rekan-rekan dengan mudah mendapatkan poin.
Namun sayang, momentum ini tidak berhasil dimanfaatkan dengan maksimal. Sehingga Indonesia kembali tertekan oleh Argentina.
Tim lawan, berhasil memanfaatkan kondisi tersebut dengan mendikte permainan Indonesia. Hasilnya beberapa poin didapatkan Argentina dengan cuma-cuma.
Kendati kalah, pelatih Indonesia, Sugiyama Marcos tetap bangga dengan penampilan anak didiknya. Menurutnya, selama kejuaraan dunia ini banyak perkembangan.
"Kami memulai prosesnya sejak Juni. Empat bulan kemudian, kami memiliki pemain kelas dunia untuk bermain melawan negara lain di level yang sama. Ini memuaskan para pemain," katanya usai pertandingan.
Pelatih keturunan Jepang ini melanjutkan, perkembangan anak didiknya sudah berada di jalur yang tepat. Semua pemain sudah memahami apa keinginannya dari pinggir lapangan.
"Ini bukan pekerjaan yang mudah. Anak-anak ini kebanyak berusia 17 tahun, mulai belajar tentang bola voli, tentang performa. Pada akhirnya, saya sangat senang dengan prosesnya," lanjutnya.
Disinggung mengenai target 16 besar yang gagal dicapai. Sugiyama Marcos menjelaskan, jika persiapan kurang maksimal karena sangat cepat.
"Kami tidak memiliki persiapan yang baik. Kami mencoba selama dua minggu untuk pertandingan yang lain," bebernya.
Pada kesempatan yang sama, Marcos juga ditanya mengenai kesempatan Indonesia lolos ke babak 16 besar. Menyusul kabar Vietnam berpotensi mendapatkan diskualifikasi oleh FIVB karena dua pemainnya.
"Saya tidak tahu. Tugas kami adalah bersiap, jika hal itu terjadi, kami harus bersiap besok. Terlepas dari (lawan) timnya, mungkin Polandia mungkin Italia. Proses ini bergantung pada FIVB," tegasnya.
Saat ini, Sugiyama sedang fokus pada sejumlah pemainnya yang cedera. Beberapa pemain itu merupakan andalan bagi Timnas Voli Putri Indonesia U-21. (*)