KETIK, SURABAYA – Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, mendorong Pemkot Surabaya untuk tetap mengedepankan pendekatan edukatif dan humanis dalam setiap penertiban jam malam anak.
Menurut Yona, penegakan aturan memang perlu dilakukan agar ketertiban dan keamanan kota tetap terjaga. Namun, pendekatannya harus tetap menjunjung nilai-nilai kemanusiaan dan berlandaskan komunikasi yang baik.
"Jangan sampai sweeping ini berujung tindakan represif atau intimidatif kepada anak-anak,” kata Yona Bagus pada Rabu 25 Juni 2025.
Ia menilai, banyak warga yang belum sepenuhnya paham aturan karena kurangnya sosialisasi atau terbatasnya akses informasi. Karena itu, pemerintah harus hadir tidak hanya sebagai penegak aturan, tapi juga sebagai pendamping yang memberikan pemahaman kepada masyarakat.
“Operasi penertiban harus dibarengi dengan edukasi positif ke sekolah-sekolah. Anak-anak perlu tahu kenapa jam malam ini diberlakukan, tujuannya melindungi mereka, bukan mengekang,” ujar Wakil Ketua DPC Gerindra Surabaya ini.
Cak Yebe sapaan akrabnya menekankan bahwa anak-anak yang terjaring tidak boleh dipermalukan atau diperlakukan seperti pelaku kriminal.
“Namanya anak-anak, mereka harus dilibatkan dalam proses edukasi, bukan ditakut-takuti. Intinya sweeping ini harus humanis dan mendidik, bukan malah membuat anak-anak trauma,” tegas Cak YeBe.
Menurut Cak YeBe, pendekatan humanis harus menjadi prinsip utama saat sweeping dilakukan. Dia mengingatkan agar aparat di lapangan menghindari tindakan kasar, intimidatif, atau mempermalukan anak-anak di depan umum.
“Operasi penertiban atau razia ini harus dengan pendekatan yang ramah, bersahabat, jauh dari kesan represif dan intimidatif. Kita bicara soal anak-anak, masa depan mereka jangan sampai rusak karena salah penanganan,” pungkas Yona Bagus Widyatmoko Ketua Komisi A DPRD Surabaya. (*)
Soal Penertiban Jam Malam di Surabaya, Ketua Komisi A DPRD Minta Kedepankan Pendekatan Humanis
25 Juni 2025 22:00 25 Jun 2025 22:00
Rangkuman Berita:
Ketua Komisi A DPRD Surabaya dorong Pemkot edukatif & humanis dalam penertiban jam malam anak. Penegakan aturan penting, tapi hindari tindakan represif. Edukasi ke sekolah perlu agar anak paham tujuan jam malam, bukan malah trauma.
Trend Terkini
11 Nov 2025 10:33
Membaca Ulang Peran Pendamping Desa
8 Nov 2025 15:30
Emak-Emak Palak Hilir Geram, Gas Subsidi Tak Tepat Sasaran dan Pangkalan Dinilai Arogan
11 Nov 2025 14:59
Imbas Aksi Emak-Emak Palak Hilir, Pertamina Hentikan Suplai Gas ke UD Maidar
9 Nov 2025 18:46
Diduga Faktor Ekonomi, Pria di Tuban Gantung Diri di Rumah Orang Tua
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
Tags:
Ketua Komisi A Yona Bagus Widyatmoko DPRD Surabaya Komisi A DPRD Surabaya jam malam anak jam malam anak surabaya SE Walikota Jam malam anak Cak YebeBaca Juga:
Pemberlakuan Jam Malam Anak Pukul 22.00 WIB, Pakar Kebijakan Publik: Jangan Sampai BiasBaca Juga:
Pemberlakuan Jam Malam untuk Anak, Komisi D DPRD Surabaya Sebut Tak Bisa Hanya Andalkan AparatBerita Lainnya oleh Shinta Miranda
30 Oktober 2025 15:28
Banyaknya Keluhan Masyarakat Soal Motor Brebet, DPRD Surabaya Dorong Pertamina Tak Hanya Minta Maaf
29 Oktober 2025 05:15
Pendidikan untuk Siapa? Petani Kedung Cowek Terancam Tergusur Demi Sekolah Rakyat
28 Oktober 2025 21:11
Makna Baru Sumpah Pemuda Menurut Yona Bagus: Gen Z Hadapi Perang Pikiran dan Inovasi
28 Oktober 2025 19:05
Marak Konten Mihol, Pemkot Surabaya Minta Influencer Tak Jadi Corong Iklan
28 Oktober 2025 18:57
Benang Emas, Saat Mesin Jahit Mengubah Nasib Ratusan Warga MBR Surabaya
27 Oktober 2025 16:00
[FOTO] Ketika Spesialis Mall Bangun Rumah Sakit, Begini Tampilan Istimewa Siloam Hospitals Surabaya, Gak Ada Bau Obat!
Trend Terkini
11 Nov 2025 10:33
Membaca Ulang Peran Pendamping Desa
8 Nov 2025 15:30
Emak-Emak Palak Hilir Geram, Gas Subsidi Tak Tepat Sasaran dan Pangkalan Dinilai Arogan
11 Nov 2025 14:59
Imbas Aksi Emak-Emak Palak Hilir, Pertamina Hentikan Suplai Gas ke UD Maidar
9 Nov 2025 18:46
Diduga Faktor Ekonomi, Pria di Tuban Gantung Diri di Rumah Orang Tua
7 Nov 2025 19:13
Cahaya Haru, Jamaluddin Idham Bantu Beasiswa untuk Adik Korban Kasus Sibolga hingga Lulus Kuliah
