PT Wanatiara Persada dan PT Rimba Kurnia Alam Gandeng Unkhair Wujudkan Kampung Sehaat di Obi

8 Oktober 2025 18:37 8 Okt 2025 18:37

Thumbnail PT Wanatiara Persada dan PT Rimba Kurnia Alam Gandeng Unkhair  Wujudkan Kampung Sehaat di Obi
Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kampung Sehat Tambang: Sinergi Lintas Sektor untuk Peningkatan Kesehatan Anak, Ibu dan Usia Lanjut di Wilayah Lingkar Tambang PT Wanatiara Persada dan PT Rimba Kurnia Alam Selasa 7 Oktober 2025 (Foto Humas PT Wanatiara For Ketik)

KETIK, HALMAHERA SELATAN – PT Wanatiara Persada (WP) dan PT Rimba Kurnia Alam (RKA) kembali membuktikan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat lingkar tambang. 

Kali ini, kedua perusahaan menggandeng Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Khairun (Unkhair) Ternate untuk meluncurkan program unggulan kesehatan masyarakat.

Program bertajuk "Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Kampung Sehat Tambang: Sinergi Lintas Sektor untuk Peningkatan Kesehatan Anak, Ibu dan Usia Lanjut di Wilayah Lingkar Tambang" resmi dibuka di Kantor Camat Obi, Desa Laiwui, Selasa 7 Oktober 2025.

Kegiatan ini menyasar peningkatan kesehatan kelompok rentan di Kecamatan Obi.

Deputy GM Legal dan PR PT Wanatiara Persada, Darmanusa Alting, yang membuka kegiatan secara resmi didampingi Manager CSR Sandri Sanangka, Sekretaris Camat Obi Fahdin Bahrudin, dr. Nurmala Dewi, dan Koordinator CSR PT RKA Husni Abusama.

Foto Mahasiswa FKIK Unkhair Ternate di Kantor Camat Obi (Foto : Humas PT Wanatiara For Ketik)Mahasiswa FKIK Unkhair Ternate di Kantor Camat Obi (Foto : Humas PT Wanatiara For Ketik)

Darmanusa menegaskan, program ini merupakan bukti nyata bagaimana perusahaan tambang dapat berkolaborasi dengan dunia pendidikan untuk menjawab kebutuhan dasar masyarakat.

"Program ini sangat tepat karena kegiatan pengabdian masyarakat dari Fakultas Kedokteran dikolaborasikan dengan program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM) perusahaan," ujar Darmanusa.

Ia menekankan, PT Wanatiara Persada dan PT RKA tidak hanya fokus pada pembangunan ekonomi, tetapi juga aktif meningkatkan kualitas hidup masyarakat sekitar.

"Kami berterima kasih kepada Unkhair yang sudah bekerja sama dan mempercayakan kami untuk mendukung kegiatan ini sepenuhnya. Harapan kami, sinergi ini terus berlanjut dan menyentuh bidang-bidang lain," tambahnya.

Darmanusa juga menyampaikan apresiasi dari Owner perusahaan, Suherman, atas kerja sama lintas sektor ini.

Foto Warga masyarakat Desa Sambiki antusias melakukan pemeriksaan Kesehatan (Foto: PT Wanatiara For Ketik)Warga masyarakat Desa Sambiki antusias melakukan pemeriksaan Kesehatan (Foto: PT Wanatiara For Ketik)

"Pimpinan kami sangat berterima kasih atas partisipasi pihak kecamatan. Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata dan berkelanjutan bagi masyarakat," tuturnya.

Intervensi Kesehatan Langsung, Bukan Sekadar Sosialisasi

Ketua Tim FKIK Unkhair, dr. Nurmala Dewi, S.Ked., MHPE, menjelaskan kegiatan pengabdian berlangsung (7-9 Oktober) di dua desa binaan PT Wanatiara Persada dan PT RKA, yakni Desa Sambiki dan Desa Buton.

"Awalnya kami berencana di Desa Kampung Baru, namun atas kesepakatan bersama kami beralih ke Desa Buton karena keduanya merupakan desa binaan kedua perusahaan," ungkapnya.

Menurut dr. Nurmala, program ini bukan sekadar seremonial, melainkan intervensi kesehatan langsung. 

"Kalau hanya sosialisasi, masyarakat cepat bosan. Kami ingin ada hasil nyata. Jadi kami lakukan pretest, posttest, pemeriksaan kesehatan, pengobatan langsung, dan pemberian obat gratis," katanya.

Kegiatan melibatkan 5 mahasiswa dan 7 dosen dari berbagai disiplin ilmu, meliputi kedokteran, farmasi, gizi, dan psikologi. 

"Masing-masing punya peran, mulai dari pemeriksaan gizi, konseling psikologi, hingga praktik penanaman tanaman obat keluarga," jelasnya.

Selain pemeriksaan kesehatan, masyarakat mendapat edukasi gizi seimbang serta praktik menanam tanaman obat di pekarangan rumah. Tim farmasi turut memberikan bibit tanaman obat untuk dibudidayakan mandiri.

"Kami ingin masyarakat tidak hanya mendapatkan pelayanan kesehatan, tapi juga mampu mandiri menjaga kesehatannya melalui tanaman obat yang ditanam di lingkungan sendiri," ujar dr. Nurmala.

Usai pembukaan, tim Unkhair dan CSR kedua perusahaan langsung menuju Desa Sambiki sebagai lokasi pertama. Masyarakat telah menunggu di kantor desa. 

Kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis untuk lansia disertai pemberian souvenir langsung dimulai.

Kepala Desa Sambiki, Haerudin Wahid, yang turut membuka kegiatan bersama pihak Puskesmas, mengapresiasi program ini. 

Antusiasme warga terlihat dari jumlah peserta yang memadati kantor desa.

Sebagai informasi, Program ini sepenuhnya disponsori PT Wanatiara Persada dan PT Rimba Kurnia Alam sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan di bidang kesehatan masyarakat.

"Kerja sama ini merupakan bentuk dukungan penuh dari pihak perusahaan terhadap program pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan Unkhair setiap tahun," jelas Darmanusa.

Ia menambahkan, sinergi antara kedua perusahaan tambang dan Unkhair bukan hal baru. 

Sebelumnya, PT Wanatiara Persada telah menyumbangkan fasilitas berupa rumah produksi dan mesin pengisi botol air mineral di Unkhair pada Agustus 2023.

"Itu salah satu bukti komitmen kami terhadap dunia pendidikan dan pemberdayaan masyarakat," ujar Darmanusa.

Sementara itu, Sekretaris Camat Obi, Fahdin Bahrudin, memberikan apresiasi tinggi kepada kedua perusahaan dan pihak Unkhair. 

"Saya sangat berterima kasih kepada PT Wanatiara dan RKA juga tim Fakultas Kedokteran Unkhair. Kegiatan ini sangat bermakna bagi masyarakat kami," ujarnya.

Fahdin menilai PT Wanatiara dan RKA sebagai perusahaan paling aktif dan cepat tanggap dalam setiap kegiatan sosial di wilayahnya.

"Selama ini perusahaan yang paling cepat merespon kegiatan masyarakat itu Wanatiara. Mereka bukan hanya bicara, tapi langsung turun ke lapangan," katanya.

Fahdin menyebut kolaborasi ini menjadi contoh bagaimana dunia industri bisa hadir langsung dalam kehidupan masyarakat tanpa batas formalitas. 

"Setiap ada kegiatan sosial, Wanatiara selalu lebih cepat dan nyata," tegasnya.

Ia juga menyoroti kondisi sosial di wilayahnya yang masih membutuhkan perhatian. 

"Karena itu, kegiatan seperti ini sangat membantu masyarakat kami," ujarnya.

Menutup sambutannya, Fahdin secara resmi melepas tim Fakultas Kedokteran Unkhair untuk menjalankan kegiatan lapangan. 

"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya mewakili Camat Obi secara resmi melepas tim Kedokteran Universitas Khairun. Semoga perjalanan ini membawa manfaat besar bagi masyarakat," tutupnya. 

Tombol Google News

Tags:

Pt Wanatiara Persada PT Rimba Kurnia Alam Unkhair Ternate FKIK pulau obi Desa Sambiki Desa Buton Halmahera Selatan Maluku Utara