Polres Lumajang Tangkap Pelaku Pencurian Motor Mahasiswa KKN, Motifnya Sakit Hati

16 Agustus 2025 15:07 16 Agt 2025 15:07

Thumbnail Polres Lumajang Tangkap Pelaku Pencurian Motor Mahasiswa KKN, Motifnya Sakit Hati
Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandi Siregar, dalam konferensi pers di Mapolres Lumajang pada Sabtu, 16 Agustus 2025. (Foto: Abdul Fatah/Ketik)

KETIK, LUMAJANG – Polres Lumajang berhasil menangkap satu dari dua pelaku pencurian sepeda motor milik mahasiswa yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Alun-Alun, Kecamatan Ranuyoso, Lumajang. Pelaku berinisial SM, seorang warga desa setempat, yang ironisnya sempat dititipi pesan oleh kepala desa untuk turut menjaga keamanan para mahasiswa.

Dua motor yang dicuri adalah Honda Beat milik Ika Wahyu, mahasiswa Universitas Jember (Unej), dan Honda Vario milik Thoriq, mahasiswa dari kampus KHAS Jember.

Kapolres Lumajang, AKBP Alex Sandi Siregar, dalam konferensi pers di Mapolres Lumajang pada Sabtu, 16 Agustus 2025, menjelaskan bahwa pelaku berjumlah dua orang, namun baru satu yang berhasil dibekuk.

“Dari hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku sakit hati dengan mahasiswa ini karena selama berada di desa kurang berbaur dengan warga. Karena sakit hati ini, kemudian pelaku punya inisiatif untuk mengambil motornya,” kata AKBP Alex Sandi Siregar.

Aksi pencurian ini dilakukan pada 6 Agustus lalu. Pelaku mencoba membobol tembok tempat penyimpanan motor dengan menyiramkan cairan HCL, namun gagal. Ia kemudian merusak pintu gudang untuk mengambil motor.

Dalam aksinya, SM mengajak rekannya dan meminta bantuannya untuk menjual motor curian. Pelaku mengaku memperoleh bagian Rp1,5 juta dari hasil penjualan yang dibagi dengan rekannya yang kini masih buron.

Polres Lumajang masih memburu satu pelaku lainnya dan juga mencari barang bukti dua unit motor tersebut untuk dikembalikan kepada pemiliknya.

“Kami masih terus melakukan pengejaran satu pelaku lainnya, termasuk menemukan barang bukti motor untuk dikembalikan kepada korban,” kata Kapolres Lumajang.

Kasus pencurian motor mahasiswa KKN di Lumajang ini sempat viral. Akibat insiden ini, Unej bahkan sempat menarik seluruh mahasiswanya dari Lumajang karena merasa keamanan tidak terjamin. Kekhawatiran ini semakin meningkat karena kasus serupa juga menimpa mahasiswa KKN lainnya di Desa Tempeh Tengah, Kecamatan Tempeh, sehari setelah insiden pertama.(*)

Tombol Google News

Tags:

curanmor Lumajang Kapolres Lumajang Mahasiswa KKN di Lumajang AKBP Alex Sandi Siregar berita lumajang hari ini Mahasiswa KKN Lumajang