KETIK, BATU – Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menghadiri Penutupan Kegiatan Cinta Sekolah (KCS) Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) SMK PGRI 3 Malang di Pusdik Arhanud Kota Batu, Jumat 11 Juli 2025.
Dalam kesempatan itu, Gubernur menyampaikan kekaguman terhadap SMK PGRI 3 Malang yang memiliki peserta didik dari berbagai provinsi di Indonesia. Hal itu menurutnya, merupakan bukti kepercayaan yang luar biasa dari masyarakat atas pembinaan yang dilakukan di SMK PGRI 3 Malang.
"Kebayang enggak biasanya perguruan tinggi yang dari berbagai Provinsi. di SMK PGRI 3 Malang ini ada dari Flores, ada dari Medan, ada dari Batam. Nah, hal hal yang seperti ini harus menjadi referensi bersama bahwa ternyata smk bisa, smk hebat. Smk bisa hebat," jelasnya.
Menurut Gubernur, siswa SMK PGRI 3 Malang juga merupakan andalan Jawa Timur dalam Lomba Kompetensi Siswa (LKS). Bersama SMK lainnya, SMK yang berada di Tlogomas Kota Malang itu akan mengikuti LKS yang akan berlangsung pada akhir Juli 2025.
Khofifah menegaskan, LKS.menjadi bagian penting untuk mengukur kompetensi masing masing siswa di bidangnya sesuai dengan yang dikompetisikan.
"Dan saya tadi pesan pokoknya harus belajar yang baik, punya karakter yang baik dan berikutnya mereka harus punya cita cita yang baik dan gemilang di masa depan. Maka jauhi narkoba, jauhi alkohol. Dan jauhi rokok," tegasnya.
Para siswa, tegas Khofifah, harus hidup sehat menjemput Indonesia emas 2025. harus dalam keadaan sehat fisik sehat, psikologis, sehat karakternya.
Pola-pola pendidikan di SMK PGRI 3 Malang akan memberikan nilai tambah yang baik bagi anak anak. Karena mereka mendapat penggemblengan nasionalisme, penggemblengan keindonesiaan dan tentu penggemblengan disiplin.
"Mengawali sekolah begini kan penting basis basis yang harus dilakukan oleh masing masing pribadi. Mereka punya pondasi yang sangat baik. Terima kasih Pusdiklat Arhanud yang telah menggembleng anak anak," tegasnya.
Kepala SMK PGRI 3 Malang Lukman Hakim, menjelaskan Kegiatan Cinta Sekolah merupakan kegiatan pengenalan lingkungan dan budaya SMK PGRI 3 Malang.
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan peserta didik dengan lingkungan baru, kebiasaan, budaya industri yang diterapkan serta aturan yang ada di SMK PGRI 3 Malang.
"Kegiatan Cinta Sekolah atau KCS dilaksanakan mulai tanggal 7 Juli 2025 sampai 12 Juli 2025. Diikuti oleh 987 Siswa," katanya.
Lukman menyampaikan pada tahun ini, tema Kegiatan Cinta Sekolah adalah Tri Astha Garda Niskala dengan jargon Garda Sehat, Garda Kuat, Garda Hebat.
Tri Astha Garda Niskala memiliki makna Skariga Muda (Garda) angkatan 38 yang Tangguh dan Kuat. Angka 38 juga memiliki maksud, 3 Prinsip Deep Learning yaitu Berkesadaran, Bermakna, Menggembirakan.
Sedangkan, 8 adalah 8 Dimensi Profil Kelulusan. Yaitu keimanan dan ketakwaan, kewargaan, penalaran kritis, kreativitas, kolaborasi, kemandirian, kesehatan, dan komunikasi. Itu semuanya merupakan acuan baru dalam pelaksanaan pendidikan di Indonesia.
"Selain materi pengenalan tentang lingkungan dan kebiasaan di SMK PGRI 3 Malang, peserta didik juga akan mendapatkan pendidikan mental dan fisik untuk membentuk karakter yang berdaya juang dan cinta tanah air," ulasnya.(*)