KETIK, BLITAR – Polres Blitar Kota bersama instansi terkait menerapkan pengamanan ketat dalam rangka kegiatan pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Kabupaten Blitar yang akan digelar di Gedung Serbaguna Pemkab Blitar lama pada Sabtu, 12 Juli 2025.
Sebanyak 734 personel gabungan dari TNI, Polri, Satpol PP, Dinas Perhubungan, serta pengamanan internal PSHT disiagakan guna memastikan kelancaran dan keamanan acara tahunan tersebut.
Kasi Humas Polres Blitar Kota, Iptu Samsul Anwar, menjelaskan bahwa apel pengamanan akan dilaksanakan di Mapolres Blitar Kota pada pukul 16.45 WIB, sebelum seluruh personel diterjunkan ke lokasi.
“Ini merupakan bentuk antisipasi dan pengamanan kegiatan yang bersifat massal. Kami ingin memastikan semuanya berjalan tertib dan aman,” ujar Iptu Samsul Anwar dalam keterangannya kepada media.
Rincian Kekuatan Pengamanan (Pers PAM):
• TNI Kodim 0808 Blitar: 50 personel
• Brimob Polda Jatim: 100 personel
• Polres Blitar Kota: 270 personel
• Satpol PP Kota Blitar: 20 personel
• Satpol PP Kabupaten Blitar: 10 personel
• Dinas Perhubungan Kota Blitar: 10 personel
• Dinas Perhubungan Kabupaten Blitar: 10 personel
• Pengamanan Internal PSHT (Pamlap): 50 personel
Selain pengamanan di lokasi utama, sejumlah penyekatan lalu lintas juga akan dilakukan untuk mengantisipasi potensi gangguan dari luar wilayah. Penyekatan ini dilakukan oleh beberapa Polres di daerah perbatasan, yaitu:
• Polres Blitar: 84 personel, ditambah 2 SST (Satuan Setingkat Peleton) siaga di Mako. Penyekatan dilakukan di batas kota Gedog, simpang empat 511, dan perbatasan Kademangan.
• Polres Tulungagung: 42 personel, ditempatkan di Desa Kates Rejotangan dan Supit Urang batas Gandekan.
• Polres Kediri: 42 personel, difokuskan di Pasar Pathok Ponggok dan perbatasan Udanawu.
Menurut Iptu Samsul Anwar, penyekatan ini dilakukan sebagai upaya preventif untuk mengendalikan arus massa dan mencegah potensi kericuhan antarkelompok.
“Kami juga telah berkoordinasi dengan polres jajaran di wilayah perbatasan guna mendukung ketertiban dan keamanan selama prosesi pengesahan berlangsung,” imbuhnya.
Acara pengesahan PSHT ini rutin digelar setiap tahun dan melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah. Pihak kepolisian mengimbau seluruh warga yang terlibat untuk menjaga kondusivitas serta mematuhi aturan yang telah ditetapkan.
“Kami mohon dukungan dari masyarakat untuk bersama-sama menjaga situasi tetap aman dan damai. Hormati aturan, dan jangan mudah terpancing provokasi,” pungkas Iptu Samsul Anwar.(*)