KETIK, PACITAN – Jumlah penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Pacitan naik dua kali lipat ketimbang bulan lalu.
Berdasarkan data Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) hingga September 2025, tercatat sebanyak 19.396 orang masuk dalam daftar penerima.
Angka ini naik tajam dibanding Agustus lalu yang masih berada di kisaran 9.094 penerima manfaat.
Koordinator Wilayah SPPG Kabupaten Pacitan, Listiana Asworo, menyebutkan terdapat enam lokasi pelaksana program dengan jumlah penerima manfaat yang cukup besar.
Diperinci, SPPG Pacitan Sidoharjo (TNI AD I) sebanyak 3.637 penerima, SPPG Sirnoboyo 3.536, SPPG Sidoharjo 03 sebanyak 3.389.
SPPG Sidoharjo 04 sejumlah 3.016, SPPG Tremas Arjosari 2.731, serta SPPG Klayar Donorojo sebanyak 3.087.
"Pemetaan penerima manfaatnya berdasarkan juknis, yakni radius 6 km dan atau waktu tempuh 30 menit dari lokasi SPPG,” ungkapnya, Rabu, 11 September 2025.
Ia menjelaskan, penerima MBG meliputi peserta anak sekolah, pondok pesantren, serta kelompok 3B (ibu hamil, ibu menyusui, dan balita).
Lebih jauh, ia berharap pelaksanaan MBG di Pacitan mampu memberi dampak positif tidak hanya bagi penerima manfaat secara langsung, namun juga masyarakat secara luas.
“Semoga masyarakat Pacitan mendukung program ini, karena tujuan utamanya adalah memberikan yang terbaik bagi generasi penerus bangsa melalui pemenuhan gizi mereka,” jelasnya.
Selain itu, Listiana menambahkan, program ini diharapkan mampu memberi efek berantai terhadap sektor lain, termasuk peningkatan kesejahteraan petani.
“Harapannya MBG tidak hanya menyehatkan anak-anak penerima manfaat, tapi juga bisa menggerakkan ekonomi lokal, terutama bagi para petani yang memasok kebutuhan pangan,” pungkasnya.(*)