KETIK, MALANG – Lakpesdan PCNU Kota Malang memiliki cara lain untuk meredam tingkat radikalisme dan intoleransi beragama. Salah satu caranya ialah dengan meluncurkan Komik Fikih Kebangsaan pada 20 Desember 2024 lalu.
Ketua Lakpesdam PCNU Kota Malang, Mohamad Anas menjelaskanKomik Fikih Kebangsaan tercipta untuk memberikan literasi keagamaan yang dapat diterima khususnya oleh pelajar.
“Anak muda saat ini lebih menyukai akses bacaan dalam bentuk visual, dan komik bisa menjadi media alternatif," ujar Dosen Sosiologi Universitas Brawijaya itu.
Menurut Imam Nakha'i, Wakil Ketua LBM PBNU, inilah saatnya kaum moderat tampil di depan publik. Sebab, meskipun saat ini kalangan intoleran hanya 10-15 persen, namun suara mereka masih nyaring terdengan di masyarakat.
“Upaya untuk mengarusutamakan nilai-nilai moderat perlu terus kita upayakan. Mari kita pecahkan kebisuan dan mulai menyuarakan nilai-nilai universal kemanusiaan," ujarnya.
Sementara itu Nur Prabowo Setyabudi selaku peneliti Pusat Riset Masyarakat dan Budaya BRIN menjelaskan dari riset yang dilakukan bersama 400 narasumber, 13 persen menyebut kekerasan perlu dilakukan untuk menyikapi paham agama yang berbeda.
"Ini membuktikan radikalisme itu suatu yang nyata. Itu tidak terlepas dari kuatnya gairah keagamaan di kalangan muslim urban yang tidak diimbangi dengan akses literasi yang mengusung nilai toleransi," jelasnya.
Dari situlah ia beranggapan bahwa kehadiran Komik Fikih Kebangsaan perlu untuk disebarluaskan ke masyarakat. Terlebih komik yang digarap oleh Lakpesdam PCNU Kota Malang itu telah diterbitkan dengan versi cetak maupun digital.
“Komik Fikih Kebangsaan ini terobosan penting berupa inovasi sosial-keagamaan sebagai tindakan penguatan literasi terkait toleransi maupun kebangsaan," tutupnya. (*)
Komik Fikih Kebangsaan Jadi Jurus Lakpesdan PCNU Kota Malang Tekan Radikalisme dan Intoleransi
21 Desember 2024 16:30 21 Des 2024 16:30
Trend Terkini
21 Des 2025 15:39
Study Tour SMPN 1 Bantarbolang Tuai Sorotan, Biaya Rp850 Ribu Dinilai Memberatkan dan Tak Transparan
20 Des 2025 14:01
Sikapi Konflik PBNU, PWNU Jabar dan PCNU Serukan Islah Demi Ukhuwah an-Nahdliyah
23 Des 2025 16:44
Usai Viral, Lurah Sidomoyo Sleman Klarifikasi soal Proyek Jogging Track Stadion Forlantas
19 Des 2025 11:15
Lowongan Kerja! Dapur MBG SPPG Gintung Comal Buka Lowongan hingga 25 Desember 2025
23 Des 2025 12:30
Kades di Jombang Diduga Jual Bantuan Alat Pertanian
Tags:
Lakpesdam PCNU Kota Malang PCNU Kota Malang Komik Fikih Kebangsaan Kota Malang Radikalisme IntoleransiBaca Juga:
Dinkes Kota Malang Siagakan Layanan Kesehatan Gratis di Posyan Ijen, Ada Pijat RefleksiBaca Juga:
Suka Cita Natal di Gereja Katedral Ijen Malang, Hadirkan Sinterklas hingga Ibadat Khusus LansiaBaca Juga:
'Allah Hadir Menyelamatkan Keluarga' Jadi Pesan Damai di Momen Natal dari Gereja Katedral IjenBaca Juga:
Sabet Penghargaan Traveloka Award, THE 1O1 Malang OJ Buktikan Kualitas Layanan yang UnggulBaca Juga:
Wahyu Hidayat Keliling Gereja Pastikan Natal di Kota Malang AmanBerita Lainnya oleh Lutfia Indah
25 Desember 2025 14:02
Dinkes Kota Malang Siagakan Layanan Kesehatan Gratis di Posyan Ijen, Ada Pijat Refleksi
25 Desember 2025 11:14
Suka Cita Natal di Gereja Katedral Ijen Malang, Hadirkan Sinterklas hingga Ibadat Khusus Lansia
25 Desember 2025 11:10
'Allah Hadir Menyelamatkan Keluarga' Jadi Pesan Damai di Momen Natal dari Gereja Katedral Ijen
25 Desember 2025 01:01
Capek Ditanya Kapan Nikah? Ini 15 Jawaban Santai yang Bikin Penanya Diam
24 Desember 2025 19:41
Wahyu Hidayat Keliling Gereja Pastikan Natal di Kota Malang Aman
24 Desember 2025 19:29
Kunjungan Wisatawan ke Kota Malang Meningkat 23 Persen, Pos Pelayanan dan Siaga Bencana Diperkuat
Trend Terkini
21 Des 2025 15:39
Study Tour SMPN 1 Bantarbolang Tuai Sorotan, Biaya Rp850 Ribu Dinilai Memberatkan dan Tak Transparan
20 Des 2025 14:01
Sikapi Konflik PBNU, PWNU Jabar dan PCNU Serukan Islah Demi Ukhuwah an-Nahdliyah
23 Des 2025 16:44
Usai Viral, Lurah Sidomoyo Sleman Klarifikasi soal Proyek Jogging Track Stadion Forlantas
19 Des 2025 11:15
Lowongan Kerja! Dapur MBG SPPG Gintung Comal Buka Lowongan hingga 25 Desember 2025
23 Des 2025 12:30
Kades di Jombang Diduga Jual Bantuan Alat Pertanian
