Kasus Hipertensi Dominan di Kota Malang, Wahyu Hidayat: Faktor Gaya Hidup

11 Agustus 2025 17:29 11 Agt 2025 17:29

Thumbnail Kasus Hipertensi Dominan di Kota Malang, Wahyu Hidayat: Faktor Gaya Hidup
Wahyu Hidayat menjelaskan kasus hipertensi yang mendominasi di Kota Malang. (Foto: Lutfia/Ketik)

KETIK, MALANG – Kasus hipertensi menjadi salah satu penyakit yang banyak ditemukan di Kota Malang. Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat menyebut hal tersebut disebabkan oleh gaya hidup yang kurang sehat.

Wahyu menjelaskan bahwa hipertensi juga banyak menimpa ASN yang ada di lingkungan Pemkot Malang. Kondisi tersebut dijumpai berkat cek kesehatan yang dilakukan secara rutin melalui Dinkes Kota Malang.

"ASN kan sudah, bahkan rutin ada cek kesehatan. Tentu ini sebagai evaluasi. Biasanya dokter memberikan dengan kunjungan konselor," ujar Wahyu, Senin 11 Agustus 2025.

Hipertensi sendiri menjadi 1 dari 3 penyakit utama dari BPJS kesehatan, bersama dengan diabetes dan kardio jantung. Menurutnya tekanan darah tinggi tersebut dipicu oleh beberapa faktor, mulai dari keturunan, pola makan, tekanan pekerjaan, dan lainnya. 

"Itu akibat kebanyakan gaya hidupnya. Makanya, tidak usah mikir terlalu serius, itu malah bikin tegang. Kita agak guyon-guyon, itu malah bisa menurunkan (tekanan darah)," lanjutnya.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kota Malang, Muhammad Zamroni menjelaskan bahwa hipertensi umumnya terjadi pada usia dewasa. Namun berdasarkan tren belakangan ini, hipertensi mulai menyerang generasi muda.

"Untuk mengurangi risiko, pola hidupnya harus diperhatikan. Istirahat cukup, mengurangi konsumsi GGL (gula, garam, lemak). Anak muda sekarang jangan makan terlalu asin dan mengurangi lemak," tegasnya.

Kendati demikian, ia menjelaskan bahwa standar pelayanan minimal (SPM) bidang kesehatan di Kota Malang dalam menangani kasus hipertensi sudah mencapai 100 persen. Begitu terdeteksi kasus hipertensi, masyarakat langsung mendapatkan penanganan dan pengobatan.

"Begitu ditemukan hipertensi, langsung dilakukan penanganan. Artinya masyarakat Kota Malang setelah dideteksi, sudah dilayani dan diobati semua," pungkasnya.(*)

Tombol Google News

Tags:

Hipertensi Kota Malang Dinkes Kota Malang Tekanan Darah Tinggi