KETIK, LOMBOK TENGAH – Kemenangan rider Gresini Ducati Fermin Aldeguer di Sirkuit Mandalika pada motoGP Indonesia, Minggu 5 Oktober 2025, menorehkan deretan catatan penting. Ini adalah podium tertinggi perdana Aldeguer di kelas para raja.
“Aku sangat Bahagia saat ini. Banyak hal dalam pikiranku saat ini. Sebagai rookie aku telah melakukan yang terbaik. Tapi ini bukan waktunya santai. Aku harus meneruskan semuanya dengan baik,” ucap Aldeguer dalam wawancara di podium.
Selain itu, dengan usia baru 20 tahun 226 hari, Aldeguer kini tercatat sebagai pembalap termuda kedua dalam sejarah yang sanggup memenangi balapan MotoGP.
Rekor pembalap termuda yang mampu memenangi MotoGP sejauh ini masih dipegang Marc Marquez. Juara dunia MotoGP 2025 itu tercatat memenangi balapan MotoGP di usia 20 tahun 63 hari pada GP Amerika Serikat 2013.
Selain itu, dengan status sebagai pembalap tahun pertama alias rookie, Aldeguer tercatat sebagai pembalap rookie pertama yang mampu memenangi race kelas para raja dalam lima tahun terakhir.
Sebelumnya, kali terakhir rider rookie yang mampu naik podium tertinggi MotoGP pada Jorge Martin pada GP Austria 2021.
Khusus di sirkuit Mandalika, sejak balapan GP Indonesia digelar pada 2022, Aldeguer tercatat sebagai rookie pertama yang sanggup menjadi jawara di negeri ini.
Sebelumnya, balapan MotoGP di Indonesia masing-masing dimenangkan oleh Miguel Oliveira pada 2022, Francesco Bagnaia pada 2023, dan Jorge Martin pada 2024.
Performa Aldeguer musim ini memang langsung moncer. Di balapan seri 6 GP Prancis dia sudah menyabet podium ketiga. Pada GP Austria seri ke-13 dia sudah menjadi runner up. Puncaknya pada balapan di Mandalika ini dia menjadi kampiun.
Fermin Aldeguer dalam Angka:
1 : Rider rookie pertama yang sanggup menaklukkan Sirkuit Mandalika
2 : Rider termuda kedua dalam sejarah yang mampu memenangi balapan MotoGP
5 : Rider rookie pertama dalam lima tahun terakhir yang mampu berdiri di podium tertinggi MotoGP. (*)