KETIK, PACITAN – Gerakan masif tanam mangrove yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berujung dukungan dari berbagai pihak.
Salah satunya dari kader-kader Pramuka se-Jawa Timur di bawah pimpinan HM Arum Sabil selaku Ketua Kwarda Jatim.
Hal itu terbukti dalam setiap kegiatan Gubernur Jatim terutama menanam pohon. Setiap kegiatan tak lepas dari kehadiran dan dukungan kader Pramuka.
Hari ini, Senin, 22 Desember 2025 Gubernur Khofifah kembali menanam mangrove dalam festival Mangrove Ke-9 di Pacitan.
Aksi nyata tersebut diakui langsung oleh Khofifah. Dalam sambutannya di beberapa kegiatan terbuka, Khofifah mengapresiasi keaktifan kader Pramuka dalam mendampingi dan mendukung gerakan tanam pohon.
"Di mana pun saya menanam pohon, selalu ada anak Pramuka. Dukungan ini luar biasa karena dunia ini butuh keseimbangan. Hari ini kita menanam, kelak kita, anak-anak dan cucu kita yang menuai," ujarnya.
Ketua Kwarda Pramuka Jatim HM Arum Sabil mendukung penuh gerakan tanam mangrove yang dilaksanakan Khofifah dari satu tempat ke tempat yang lain.
"Apa yang kita tanam, itu yang kita tuai. Pepatah itu sangat relevan dengan apa yang digaungkan dan dibawa aksi nyata oleh Gubernur Khofifah selaku Kakak Kamabida kita," tutur Arum Sabil.
Pria yang juga Ketua DPD HKTI Jawa Timur itu tak bosan-bosannya membimbing dan mengajak seluruh kader Pramuka di Jatim untuk mengawal program-program dan kebijakan Khofifah.
"Sudah tertanam dalam jiwa dan pikiran adik-adik Pramuka bahwa menanam pohon adalah menanam prasasti kehidupan. Yang perlu diperhatikan adalah membiasakan menanam pohon sejak dini," ucap Arum. (*)
