Dakel Tak Turun-Turun, Ketua Komisi A DPRD Surabaya Rogoh Kocek Selamatkan Punden

13 September 2025 19:15 13 Sep 2025 19:15

Thumbnail Dakel Tak Turun-Turun, Ketua Komisi A DPRD Surabaya Rogoh Kocek Selamatkan Punden
Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko. (Foto: Shinta Miranda/Ketik)

KETIK, SURABAYA – Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko, bergerak cepat untuk mencegah potensi longsor di kawasan Punden Telogo Sepat, Kelurahan Lidah Kulon, Kecamatan Lakarsantri.

Menggunakan dana pribadi sebesar Rp26,5 juta, pria yang akrab disapa Cak Yebe ini membiayai pembangunan plengsengan sisi utara punden demi menjaga keamanan warga saat musim hujan.

“Kalau musim hujan, tanah di sekitar punden berisiko longsor. Itu bisa membahayakan bangunan balai RW dan pendopo yang dipakai warga untuk kegiatan sehari-hari,” tegas Cak Yebe saat reses di Punden RW 5 Lidah Kulon, Sabtu 13 September 2025.

Menurutnya, jika plengsengan tidak segera dibangun, hujan deras dapat menggerus tanah hingga mengancam ambruknya fasilitas umum di sekitar lokasi.

“Ini bukan sekadar pembangunan fisik, tapi upaya penyelamatan agar warisan budaya kita tidak hilang karena longsor,” ujarnya.

Langkah ini diambil setelah warga RW 5 Lidah Kulon berkali-kali mengajukan pembangunan plengsengan melalui dana kelurahan (dakel) namun tidak kunjung terealisasi.

Kesuwen ngenteni dan arep-arep dakel (terlalu lama menunggu dakel). Akhirnya saya ambil inisiatif supaya tidak terjadi bencana di musim hujan,” tambah politisi Gerindra ini.

Punden Telogo Sepat dikenal sebagai salah satu situs bersejarah di Surabaya, dulunya merupakan Waduk Sakti Sepat yang memiliki fungsi spiritual dan kultural bagi masyarakat. Tempat ini sering menjadi pusat upacara adat seperti sedekah bumi.

“Jika situs seperti ini rusak, bukan hanya fisiknya yang hilang, tapi juga identitas dan sejarah warga Lidah Kulon,” jelas Cak Yebe.

Ia juga mengingatkan pemerintah agar memberi perhatian lebih terhadap situs-situs budaya di Surabaya, karena selain memiliki nilai sejarah, lokasi tersebut juga berpotensi menimbulkan bahaya jika dibiarkan rusak.

“Pembangunan plengsengan ini sekaligus jadi upaya mitigasi bencana. Harapan saya pemerintah bisa ikut turun tangan menjaga lokasi-lokasi penting seperti ini sebelum terlambat,” pungkasnya. (*)

Tombol Google News

Tags:

Ketua Komisi A DPRD Surabaya Yona Bagus Widyatmoko Punden Telogo Sepat DPRS Surabaya dakel dakel surabaya