KETIK, SURABAYA – Akun Google Anggota DPD RI terpilih Lia Istifhama diretas bersamaan dengan Pusat Data Nasional (PDN) mendapatkan serangan siber. Hal ini membuat legislator terpilih asal Surabaya menilai Indonesia dalam kondisi darurat hacker.
“Iya, akun Google pribadi diretas oleh hacker pada 20 Juni 2024. Saat saya tiba di rumah setelah acara di Jember, tiba-tiba akun Google sudah log out dari perangkat HP saya yang saat itu saya tinggal di rumah," ucap wanita yang akrab disapa Ning Lia kepada Ketik, Kamis (27/6/2024).
Lia mengaku aneh karena dirinya sudah mengatur untuk autentifikasi dua faktor untuk mencegah terjadinya serangan siber. "Sehingga jikalau saya tidak menekan ‘Iya, izinkan itu saya’, seharusnya kan gagal login. Tapi ternyata ini berhasil tanpa ada permitted atau izin dari saya,” jelasnya.
Lia mengaku hacker yang menyerang email google miliknya ini canggih sekali karena bisa mematikan semua autentifikasi dua faktor yang seharusnya muncul di perangkat HP, mengubah sandi, mengubah nomer telpon dan email pemulihan.
"Semua mereka ubah tanpa ada history di email. Karena kebetulan melalui layar perangkat HP, saya masih bisa membaca email tapi hanya mode membaca. Tidak bisa menulis apapun karena terkunci,” ucapnya.
Lia mengaku sudah mencoba meminta tolong banyak ahli IT bahkan mengunjungi kantor Google Indonesia, namun hasilnya masih nihil.
“Saya juga sampai mengunjungi langsung kantor resmi Google Indonesia di kawasan SCBD, tepatnya di gedung Pacific Century Place Jakarta pada 24/6/2024. Namun hanya disampaikan oleh petugas sekuritas, bahwa persoalan legal maupun peretasan seperti ini, dibawah kewenangan Google Singapura,” bebernya.
Aktivis perempuan ini juga sudah mengirimkan email ke reception-id@google.com. "Namun tidak ada respon sama sekali hingga saat ini,” terangnya.
Hal ini membuat senator terpilih kecewa, karena akun googlenya merupakan pusat data akses google foto dan google drive yang aktif berlangganan 2 terabyte (TB) per tahun.
“Autentikasi dua faktor maupun bentuk pengamanan lainnya, seperti rutin mengubah password dan sebagainya, namun ternyata tidak memiliki fungsi jika merujuk pada pengalaman saya,” ucapnya.
“Sampai saat ini, di HP saya, beberapa kali muncul notifikasi perubahan sandi semenjak akun tersebut dikuasai hacker. Tapi saya hanya membaca notif tanpa bisa melakukan apapun,” sambunya.
Ditambahkan olehnya, bahwa sebelum akun google-nya diretas, ia beberapa kali mengalami bentuk cyber crime.
“Sebelumnya, beberapa hari memang sempat ada upaya pembobolan yang dialami akun google saya yang lain dan juga google suami saya. Instagram pun sempat mengalami upaya pembobolan. Tapi semenjak akun google utama berhasil diretas, upaya pembobolan ke semua akses digital lainnya tidak lagi dilakukan,” ucap Lia. (*)
Akun Gmail Legislator Terpilih Asal Jatim di Retas, Ning Lia: Serangan PDN Bikin Indonesia Darurat Hacker
28 Juni 2024 04:58 28 Jun 2024 04:58

Trend Terkini

24 Sep 2025 16:05
MBG Probolinggo Berpotensi Merugikan Keuangan Negara, Gajahmada Desak Pengalihan ke Sistem Tunai

21 Sep 2025 17:30
Terciduk saat Weekend! Kadindik Jatim Aries Paewai Kawal Langsung Kontingen OSN 2025 di Juanda

26 Sep 2025 08:15
Prades Terjaring Validasi PPPK di Lebak, BKPSDM Pastikan Tak Diloloskan

24 Sep 2025 14:21
Garis Pakem Mandiri Laporkan Dinas Perkim Kota Madiun ke Kejaksaan

23 Sep 2025 13:14
BKPSDM Pacitan: 15 Calon PPPK Gugur, Termasuk Penjaga SD Kasus Pembacokan

Tags:
Ning Lia Lia Istifhama hacker akun gmail DPD Jatim diretas Jawa timur Pusat Data Nasional PDNBaca Juga:
Rayakan HUT Ke-80 KAI, Daop 7 Madiun Gelar Aksi Sosial Donor DarahBaca Juga:
Imbas Harga Tomat Anjlok, Gubernur Khofifah Borong Tomat di MadiunBaca Juga:
Masalah Overstay di Rutan dan Lapas, Dirjen Pemasyarakatan Siapkan Aplikasi KhususBaca Juga:
Pebisnis di Jawa Timur Jadi Garda Terdepan dalam Daya Saing Rendah KarbonBaca Juga:
Tetangga Ungkap Pelaku-Korban Pembacokan di Pacitan: Pisah Ranjang Tiga TahunBerita Lainnya oleh Moch Khaesar

27 September 2025 20:47
Ini Kuliner Kesukaan Ardhito Pramono Kalau ke Surabaya

27 September 2025 19:28
Raisa Sihir Penonton Jazz Trafic Festival 2025 Surabaya

27 September 2025 17:01
Warga dan Polisi Ciduk Pencuri HP dari Got Penuh Lumpur di Surabaya

27 September 2025 16:10
Terminal Peti Kemas Berlian Surabaya Terapkan BCP Hadapi Potensi Cyber Attack

27 September 2025 15:29
Resmi Wisuda Magister di Unair, HM Arum Sabil: Belajar Tidak Mengenal Usia

27 September 2025 08:00
Tokoh Pengelola Masjid Bahas Strategi di Era Disrupsi pada IIBF 2025

Trend Terkini

24 Sep 2025 16:05
MBG Probolinggo Berpotensi Merugikan Keuangan Negara, Gajahmada Desak Pengalihan ke Sistem Tunai

21 Sep 2025 17:30
Terciduk saat Weekend! Kadindik Jatim Aries Paewai Kawal Langsung Kontingen OSN 2025 di Juanda

26 Sep 2025 08:15
Prades Terjaring Validasi PPPK di Lebak, BKPSDM Pastikan Tak Diloloskan

24 Sep 2025 14:21
Garis Pakem Mandiri Laporkan Dinas Perkim Kota Madiun ke Kejaksaan

23 Sep 2025 13:14
BKPSDM Pacitan: 15 Calon PPPK Gugur, Termasuk Penjaga SD Kasus Pembacokan

