KETIK, MALANG – Suasana gedung DPRD Kabupaten Malang tiba-tiba riuh, Selasa, 4 November 2025 sore. Setelah atap atau plafon gedung dewan tersebut mendadak ambrol saat terjadi hujan deras.
Atap atau plafon yang ambrol berada di lobi atau tepat di atas tangga utama menuju ruang paripurna DPRD Kabupaten Malang. Atap plafon yang ambrol menimbulkan suara keras.
Sehingga, mengagetkan para pegawai, anggota DPRD atau masyarakat yang kebetulan berada di tempat tersebut. Ambrolnya atap plafon DPRD Kabupaten Malang terjadi sekitar pukul 15.30.
Diduga sebelumnya terjadi kebocoran sehingga membuat atap DPRD Kabupaten Malang tersebut ambrol. Pantauan Ketik.com di lapangan, di gedung DPRD memang tengak dilakukan perbaikan di beberapa titik.
Menurut warga sekitar bernama Agung, atap gedung DPRD Kabupaten Malang tiba-tiba ambrol. "Kemungkinan karena kebocoran. Karena tadi salah seorang pegawai bilang ada kebocoran," ujarnya.
Salah satu anggota DPRD Kabupaten Malang, Sutrisno Murdi menyampaikan bahwa plafon yang runtuh itu sejatinya memang sudah waktunya diperbaiki mengingat kondisinya memang memprihatinkan.
"Kalau perbaikan memang sudah waktunya, itu terakhir kali diperbaiki lebih dari 5 tahun lebih," kata Sutrisno dari Partai Hanura tersebut.
Sedangkan Sekretaris DPRD Kabupaten Malang atau Sekwan Bagus Sulistiawan belum bisa dikonfirmasi mengenai ambrolnya atap plafon tersebut. Hingga berita ditulis, pesan teks yang dikirimkan belum dibalas.
Sedangkan kondisi atap plafon yang ambrol tersebut langsung dibersihkan oleh pegawai kebersihan DPRD Kabupaten Malang. Sedangkan atap yang ambrol dibiarkan berlubang menganga begitu saja. (*)
 
