Sambut Harlah ke-27, DPC PKB Bangkalan Ziarah Makam Mbah Kholil dan Khataman Al Quran

23 Juli 2025 23:42 23 Jul 2025 23:42

Thumbnail Sambut Harlah ke-27, DPC PKB Bangkalan Ziarah Makam Mbah Kholil dan Khataman Al Quran
Khataman Al-Qur'an dan pembacaan tahlil di kantor DPC PKB Bangkalan dalam rangka menyambut harlah 27 PKB. (Foto. Ismail HS/Ketik)

KETIK, BANGKALAN – Menyambut Hari Lahir (Harlah) ke-27, Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Bangkalan menggelar rangkaian kegiatan religius, Selasa, 23 Juli 2025. Yakni ziarah ke Makbarah Syaikhona Kholil dan Khataman Al Quran, di kantor DPC PKB Bangkalan 

Kegiatan ini melibatkan jajaran pengurus DPC dan organisasi sayap seperti Garda Bangsa, Gemala Bangsa, Barisan Anak Bangsa, serta keluarga pengasuh kiai se-Bangkalan.

Selain ziarah dan khataman Al Quran, digelar pula kegiatan tahlil dan tirakat sebagai bentuk rasa syukur atas 27 tahun perjuangan PKB dalam menjaga nilai-nilai Islam Ahlussunnah wal Jamaah dan membela kepentingan umat.

"Ziarah ini bukan hanya rutinitas, tapi bentuk penghormatan dan upaya merawat spiritualitas dalam politik," ujar Ketua DPC PKB Bangkalan, H. Syafiuddin Asmoro.

“PKB lahir dari rahim NU. Menjaga nilai ulama adalah ruh perjuangan kami. Langkah politik PKB selalu berpijak pada akar spiritual dan sosial,” lanjut Syafiuddin, yang juga anggota DPR RI.

PKB, yang dideklarasikan pada 1998 oleh beberapa tokoh NU, termasuk KH. Abdurrahman Wahid, terus memperkuat peran politiknya di tingkat nasional dan daerah. 

Di Bangkalan kata ia, semangat dan nilai-nilai perjuangan PKB terus dihidupkan oleh kader-kader terbaiknya, sehingga PKB menjadi peraih kursi legislatif terbanyak.

Bahkan beberapa di antaranya saat ini memegang peran penting dalam pemerintahan daerah hingga pusat, seperti Fauzan Ja’far sebagai Wakil Bupati Bangkalan, Dedy Yusuf sebagai Ketua DPRD Bangkalan dan H. Syafiuddin Asmoro sebagai Anggota DPR RI.

"Dengan semangat Peduli Umat, Melayani Rakyat, PKB berkomitmen hadir di tengah masyarakat melalui kerja nyata berbasis nilai keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan," jelas Syaifuddin.

Selama lebih dari dua dekade, PKB bukan hanya menjadi peserta kontestasi politik, tetapi juga wadah perjuangan ideologis yang membumi. Melalui nilai spiritual, nasionalisme, dan kemanusiaan, PKB terus berkomitmen menjaga amanah rakyat dan warisan para ulama NU. (*)

Tombol Google News

Tags:

Harlah PKB ke 27 DPC pkb Bangkalan