Penyakit Layu Fusarium Rusak Tanaman Tembakau Petani Probolinggo

10 Juli 2025 17:34 10 Jul 2025 17:34

Thumbnail Penyakit Layu Fusarium Rusak Tanaman Tembakau Petani Probolinggo
Salah satu tanaman tembakau yang terkena Penyakit Layu Fusarium akibat serangan Jamur Fusarium Oxisporum, yang muncul setelah lahan di guyur hujan sejak sebulan terakhir. (Foto: Atiq Ali Rahbini/Ketik)

KETIK, PROBOLINGGO – Petani tembakau di Kabupaten Probolinggo resah. Ini disebabkan curah hujan yang terjadi sejak sebulan terakhir dan menyebabkan tanaman mereka terserang Penyakit Layu Fusarium. 

Penyakit ini membuat daun tembakau layu dan perlahan-lahan mati mengering. 

Menurut Mohammad Nawi, petani tembakau asal Desa Wangkal Kecamatan Gading, Tanaman tembakaunya semula terlihat baik, tetapi karena terus diguyur hujan menyebabkan daunnya layu.

"Kalau hujan, tanah jadi lembab. Lalu akar membusuk karena diserang sejenis cendawan atau jamur. Ini yang bikin kami pusing," katanya kepada ketik, Kamis, 10 Juli 2025.

Hal serupa juga terjadi di Desa Gebangan, Desa Widoro, Kecamatan Krejengan. Salah satu petani, Choiriyah asal Desa Sumur Dalam, Kecamatan Besuk juga punya keluhan yang sama.

"Ini bikin pusing. Kami sudah kasih obat fungisida, tapi enggak mempan. Mungkin hujannya kebesaran sehingga tanah jadi lembab dan banyak genangan air sehingga akar busuk," keluhnya. 

Sementara itu, Data Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo, luasan areal tanaman tembakau di Kabupaten Probolinggo untuk musim tanam tahun 2025 ini mencapai 12.000 hektare dan tersebar di 11 kecamatan.(*)

Tombol Google News

Tags:

Tembakau Probolinggo Layu Fusarium Penyakit Layu