Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Ikhtiar Ringankan Beban Warga

13 September 2025 18:11 13 Sep 2025 18:11

Thumbnail Pemprov Jatim Gelar Pasar Murah di Jember, Ikhtiar Ringankan Beban Warga
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Jember, Muhammad Fawait saat meninjau pelaksanaan pasar murah di Kecamatan Ajung, Jember, pada Sabtu, 13 September 2025. (Istimewa)

KETIK, JEMBER – Untuk membantu masyarakat memperoleh bahan pokok dengan harga terjangkau, Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menggelar pasar murah di Kabupaten Jember pada Sabtu, 13 September 2025. 

Kegiatan yang berlangsung di Kecamatan Ajung itu mendapat perhatian langsung dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Khofifah menyampaikan, pasar murah ini dirancang agar harga kebutuhan sehari-hari bisa dijangkau masyarakat, terutama saat harga di pasar tradisional maupun modern cenderung lebih tinggi.

“Di pasar, beras medium biasanya Rp13.500 per kilogram, sedangkan SPHP Rp12.500. Di pasar murah ini kita jual hanya Rp11.000 per kilogram,” jelasnya.

Tak hanya beras, berbagai kebutuhan lain juga ditawarkan dengan harga miring. Telur dijual Rp22.000 per kilogram, jauh lebih rendah dari harga eceran tertinggi (HET) Rp30.000. Gula pasir dipasarkan Rp14.000 dari HET Rp17.500, minyak goreng Rp13.000 dari HET Rp16.000, dan daging ayam Rp30.000 dari HET Rp35.000.

“Tujuannya agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan pokok dengan harga yang ramah di kantong,” tambah Khofifah.

Selain bahan pangan, kegiatan ini juga menjadi ruang promosi bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Produk-produk mereka dipamerkan sekaligus dijual di lokasi acara.

“Setiap pasar murah selalu menghadirkan produk UKM, termasuk yang ada di Jember ini,” tutup Khofifah.

Tombol Google News

Tags:

Gubernur Jatim Khofifah Bupati Jember Fawait Pasar Murah Ajung beban warga