KETIK, BATU – Wali Kota Batu, Nurochman, didampingi Wakil Wali Kota Heli Suyanto meninjau Rumah milik Moch. Bajuri (57), warga Dusun Kedung RT 65 RW 10 Desa Giripurno yang roboh diterpa angin kencang.
Nurochman memastikan bahwa pemerintah kota memberikan dukungan penuh kepada warga terdampak.
“Kami hadir untuk memberikan support pada Pak Bajuri dan keluarga yang rumahnya terdampak oleh angin kencang di saat curah hujan lumayan tinggi di Kota Batu,” ujar Nurochman, Rabu, 8 Oktober 2025.
Ia menegaskan, Pemkot Batu akan membantu proses perbaikan rumah. Yaitu dengan memperkuat struktur bangunan. Diantaranya, menambah beberapa ring dan kolom di bagian struktur supaya lebih kuat.
"Kami ingin rumah ini segera difungsikan kembali seperti semula dan layak huni” tegasnya. Menurut Pria yang akrab disapa Cak Nur itu, bantuan yang diberikan mencakup material bangunan dan peralatan dapur.
Anggaran perbaikan akan menggunakan Belanja Tidak Terduga (BTT) Tahun 2025. Total anggaran BTT Kota Batu tahun ini mencapai Rp 6,4 miliar.
“Mungkin tukangnya saja yang dipersiapkan, tapi tenaga bisa kerja bakti masyarakat," jelas Nurochman.
Diberitakan Sebelumnya, rumah warga Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji Kota dilaporkan roboh akibat Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kota Batu pada Selasa 7 Oktober 2025 sore.
Berdasarkan laporan resmi Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BPBD Kota Batu, cuaca ekstrem terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Angin bertiup sangat kencang disertai hujan deras yang mengguyur hampir seluruh wilayah Kota Batu.
Korban pertama, Rumah milik Moch. Bajuri (57), warga Dusun Kedung RT 65 RW 10 Desa Giripurno. Rumah berukuran 7 x 6 meter miliknya roboh diterpa angin. Hampir seluruh bagian rumah, terutama area dapur, mengalami kerusakan total. Tak hanya bangunan, perabotan rumah tangga di dalamnya pun ikut rusak.
Sementara itu, rumah Umi Kulsum (60), warga Dusun Durek RT 9 RW 2, mengalami kerusakan pada bagian atap. atap teras rumah sepanjang 2,5 meter dan lebar 2 meter lepas terbawa angin.
"Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Kedua korban kini telah mendapat penanganan awal dari pihak BPBD dan perangkat desa," kata Plt Kalaksa BPBD Kota Batu, Suwoko. (*)