Pedagang Bendera di Simeulue Keluhkan Kurangnya Pembeli

5 Agustus 2025 20:02 5 Agt 2025 20:02

Thumbnail Pedagang Bendera di Simeulue Keluhkan Kurangnya Pembeli
Suasana pedagang bendera musiman di area Jln Tgk Diujung Suka Jaya - Simeulue. Selasa 5 Agustus 2025 (Foto: Helman/Ketik)

KETIK, SIMEULUE – Menjelang Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke 80 Tahun 2025, Kawasan Jalan Tgk. Diujung Desa Suka Jaya dan Simpang Lima Sinabang terpantau pedagang musiman jajakan Bendera Merah Puitih. Selasa 5 Agustus 2025.

Berbagai ukuran bendera merah putih, umbul-umbul, dan dekorasi kemerdekaan dijajakan di pinggir jalan sejak awal Agustus.

Namun kali ini penjualan bendera terbilang berbeda, dimana jelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-80, pedagang bendera justru mengeluh karena sepi dari pembeli.

"Kali ini penjualan bendera merah putih sepi dari pembeli, berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya dimana pembeli sangat banyak," ungkap Nurdin, Pedagang bendera merah putih musiman asal Jawa Barat saat ditemui Jurnalis Ketik

Nurdin juga mengatakan, bahwa tahun sebelumnya, dimana penjualan bendera terbilang laris, bahkan dalam perhari ia bisa menjual sebanyak 10 sampai 15 bendera, namun kali ini dalam perhari hanya 5 bendera yang terjual.

Meski begitu, Ia (Nurdin) tetap bertahan dengan harapan pembeli akan meningkat mendekati tanggal 17 Agustus.

Sementara itu, untuk harga penjualan bendera merah putih menurutnya berfariasi, dimana yang berukuran sedang dijual dengan harga Rp 25,000 dan yang berukuran besar dengan harga Rp 45,000. sedangkan umbul-umbul hanya dijual dengan harga Rp 35,000 sampai Rp 60,000. kendati sudah di patok dengan harga yang sangat murah namun para pembeli tetap sepi. (*)

 

 

Tombol Google News

Tags:

HUT RI pedagang Musiman Bendera