MiChat, Aplikasi Chat Populer yang Kerap Dihubungkan dengan Prostitusi Online

20 November 2025 10:49 20 Nov 2025 10:49

Thumbnail MiChat, Aplikasi Chat Populer yang Kerap Dihubungkan dengan Prostitusi Online
Ilustrasi MiChat (Foto: Michat.sg)

KETIK, MALANG – Warga Sidoarjo digegerkan oleh kasus pembunuhan, yang terjadi di sebuah hotel di kawasan Juanda, beberapa waktu lalu. SS, seorang perempuan asal Subang, Jawa Barat, ditemukan tewas di kamar hotel. 

Setelah melalui penyelidikan, aparat kepolisian mengamankan FC, seorang pegawai swasta asal Malang. FC merupakan teman kencan SS pada malam nahas tersebut.

Aplikasi MiChat disebut-sebut namanya dalam kasus ini. SS disebut menawarkan jasanya melalui aplikasi percakapan tersebut.

MiChat sendiri kerap diasosiasikan sebagai aplikasi yang lekat dengan dunia prostitusi online. Banyak transaksi prostitusi yang terjadi melalui aplikasi tersebut.

Namun, sejatinya, MiChat bukan aplikasi yang diciptakan sebagai sarana prostitusi online. Buah karya MiChat PtE Limited, sebuah perusahaan teknologi asal Singapura, ini diciptakan sebagai aplikasi pesan instan.

MiChat sendiri pertama dilansir pada 2018 silam. Sejauh ini, popularitasnya luar biasa. Aplikasi ini sudah lebih dari 100 juta kali diunduh di playstore. Ia menjadi salah satu aplikasi terlaris untuk kategori komunikasi.

Selayaknya, aplikasi pesan instan, MiChat memiliki sejumlah fitur, seperti panggilan video dan mengirim foto. Foto yang dikirim pun bisa tetap terjaga kualitas dan resolusinya.

Namun, ada sejumlah fitur MiChat yang kerap dimanfaatkan oleh para pelaku prostitusi online.

Mahasiswi UPN Veteran Jakarta, Zahra Maulidia Claresti, menyebut fitur yang kerap digunakan adalah 'Pengguna Sekitar'. Fitur ini digunakan untuk menemukan pasangan kencan yang lokasinya tidak jauh.

Selain itu, dalam skripsi berjudul 'Pola Komunikasi Prostitusi Online (Studi Netnografi pada Aplikasi MiChat), Zahra juga menyebut Pohon Pesan, sebagai fitur yang kerap dipakai. Fitur ini disebut berguna untuk menyediakan jasa video call dan telepon plus-plus.

Pemerintah sendiri bukan tak paham dengan penyalahgunaan aplikasi MiChat oleh sebagian penggunanya. Mereka bahkan sempat berencana untuk memblokir aplikasi ini.

Namun, sejauh ini, MiChat masih beroperasi. Dan, penyalahgunaan terhadap aplikasi ini pun masih terus berlanjut.
 

Tombol Google News

Tags:

michat kasus open bo open BO MiChat