KETIK, BATU – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Karsa Husada memiliki Gedung Graha Amarilis, yang memiliki layanan VIP dan VVIP. Gedung Graha Amarilis merupakan gedung dengan gaya modern dan dilengkapi dengan fasilitas yang mewah.
Direktur RSUD Karsa Husada Batu, Dr. dr Mohamad Rizal MM MKes menyampaikan pembangunan gedung tersebut merupakan salah satu upaya masyarakat Kota Batu dan wilayah Malang Barat agar mendapatkan layanan kesehatan yang prima dan komprehensif.
"Gedung Amarilis sudah ramah lingkungan, karena menggunakan panel surya yang mampu memenuhi kebutuhan 40 persen energi gedung ini," katanya, Selasa 16 September 2025.
Berdiri di atas lahan seluas 6.404 meter persegi, urai dr Rizal, Graha Amarilis memiliki tiga lantai dengan fungsi berbeda. Lantai pertama diperuntukkan bagi Ruang Rawat Inap Amarilis dengan kapasitas 24 tempat tidur.
Di lantai pertama juga tersedia pengembangan layanan hemodialisa dengan tambahan 10 unit mesin, sehingga kini RSUD Karsa Husada memiliki total 30 unit—menjadikannya satu-satunya pusat hemodialisa terbesar di wilayah barat Malang Raya dan Kota Batu.
Kemudian di lantai dua dimanfaatkan sebagai Ruang Rawat Inap Edelweiss serta Unit Stroke dengan kapasitas 40 tempat tidur.
Sementara, di lantai tiga, deretan kamar rawat inap VVIP dan VIP menyuguhkan suasana nyaman bak hotel berbintang, dengan 7 kamar VVIP dan 13 kamar VIP.
“Graha Amarilis menghadirkan kenyamanan dan pengalaman berbeda bagi pasien dan keluarga. Apalagi pemandangannya langsung menghadap Gunung Arjuno,” jelasnya.
dr Rizal menjelaskan, pembangunan Graha Amarilis dilakukan dalam tiga tahap sejak 2019 hingga rampung pada 2022. Total anggaran yang digelontorkan mencapai Rp70 miliar.
Menurutnya, anggaran tersebut mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan RSUD Karsa Husada sebagai rumah sakit rujukan dengan fasilitas terbaik.
"Gedung Graha Amarilis ini tentu merupakan investasi besar untuk pelayanan prima di bidang kesehatan bagi masyarakat Kota Batu dan Malang Barat," urai dr Rizal.
Tidak hanya itu, RSUD Karsa Husada Batu juga memiliki Gedung Instalasi Gizi seluas 368 meter persegi dengan fasilitas modern pengolahan makanan.
dr Rizal menyebut keberadaan dua fasilitas tersebut diharapkan bisa memperkuat sektor unggulan baru di Kota Batu, terutama dalam layanan kesehatan.
“Selain wisata, Kota Batu saat ini memiliki potensi medical tourism. Pasien bisa mendapatkan layanan kesehatan modern di RSUD Karsa Husada sekaligus menikmati keindahan Batu," pungkasnya.(*)