Longsor Salju di Himalaya Tewaskan Tiga Pendaki, Empat Lainnya Masih Hilang

4 November 2025 09:50 4 Nov 2025 09:50

Thumbnail Longsor Salju di Himalaya Tewaskan Tiga Pendaki, Empat Lainnya Masih Hilang
Ilustrasi gunung salju. (Foto: Pexels)

KETIK, SURABAYA – Setidaknya tiga pendaki tewas akibat longsor salju di puncak Himalaya, timur laut Nepal, pada Senin, 3 November 2025.

Korban di antaranya seorang warga negara Prancis dan dua warga Nepal.

Peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat, di dekat base camp Gunung Yalung Ri, Distrik Dolakha.

Dilansir dari BBC, empat pendaki lainnya—dua warga Italia, seorang Jerman, dan seorang Kanada—masih hilang dan dikhawatirkan tewas. Upaya pencarian masih terus dilakukan.

Polisi mengungkapkan bahwa para korban tewas dan hilang merupakan bagian dari kelompok berisi 12 pendaki serta pemandu lokal yang berangkat lebih dari satu jam sebelum longsor melanda. 

Lima pemandu Nepal yang berhasil kembali ke base camp mengalami luka-luka, namun tidak dalam kondisi kritis.

“Tiga jenazah telah terlihat, dan tim penyelamat masih berupaya menemukan empat lainnya,” ujar Wakil Kepala Polisi setempat, Gyan Kumar Mahato.

Belum diketahui apakah dua warga Nepal yang dipastikan tewas merupakan bagian dari kelompok tersebut atau pendaki lain.

 Mahato menambahkan bahwa helikopter penyelamat telah mendarat di daerah Na Gaun, Dolakha—sekitar lima jam berjalan kaki dari base camp Yalung Ri.

Upaya pencarian dilaporkan terkendala oleh cuaca buruk dan hambatan logistik. 

Menurut Kathmandu Post, kelompok pendaki itu sebenarnya sedang bersiap menaklukkan puncak Dolma Khang di dekat lokasi, yang memiliki ketinggian 6.332 meter (20.774 kaki).

Musim gugur dikenal sebagai waktu favorit bagi para pendaki di Nepal karena kondisi cuaca dan jarak pandang yang lebih baik. Namun, risiko cuaca ekstrem dan longsor tetap mengancam.

Minggu lalu, Siklon Montha memicu hujan deras dan salju lebat di seluruh Nepal, menyebabkan sejumlah pendaki terjebak di kawasan Himalaya.

Tombol Google News

Tags:

Himalaya pendaki nepal