KETIK, MALANG – Puluhan pelaku UMKM di Malang mengikuti pelatihan digitalisasi dan pengelolaan konten media sosial (medsos) untuk pemasaran. Para pelaku UMKM itu antusias mengikuti kegiatan yang diadakan oleh Indosat selaku salah satu provider swasta bekerjasama dengan Dinas Koperasi, Industri, dan Perdagangan (Kopindag) Kota Malang.
Terdapat 60 UMKM binaan dari Dinas Kopindag dari lima kecamatan di Kota Malang yang mengikuti kegiatan pelatihan di Gedung Malang Creative Center (MCC), pada Kamis 2 Oktober 2025. Pelaku UMKM itu diberikan sejumlah pelatihan, mulai dari pengelolaan akun media sosial, e-commerce, teknik fotografi menggunakan gawai, teknik penjualan menggunakan fitur siaran langsung, hingga teknik pemasaran secara daring dan keamanan siber.
Pelaku UMKM juga diberikan kesempatan untuk langsung mempraktekkan teknik-teknik yang diajarkan dari narasumber. Beberapa di antara mereka juga tampak antusias karena ada beberapa ilmu baru dalam hal pengelolaan usahanya.
Staf Ahli Walikota Bidang Ekonomi dan Keuangan M. Sailendra menyatakan, kegiatan pelatihan ini membuka peluang baru untuk UMKM bisa naik kelas. Hal ini sebagai target dari Wali Kota Malang Wahyu Hidayat dan jajarannya kepada UMKM dibawah naungan Kopindag Kota Malang sebanyak 41.270 UMKM yang terkurasi atau terdata.
"Pelatihan IT, pengemasan, penggunaan IT ini kita perlukan pada UMKM ini, kita tambah jangkauan pasar jangkauan pembeli sehingga meningkatkan omzet dan pendapatan, dan bisa naik kelas," kata Sailendra, di sela-sela acara.
Pelatihan UMKM Kota Malang melek teknologi hingga penggunaan AI (Foto: Aris/ Ketik)
Ia bersyukur Indosat mau menempatkan Kota Malang sebagai salah satu tujuan dari 11 kota kabupaten di Jawa Timur yang disambangi dalam program 'Indosat Empowering UMKM' ini. Menurutnya, Malang memiliki tiga segmen potensial dari sisi pengembangan UMKM mulai dari sektor kriya, fashion, dan kuliner. Ia berharap ada provider dan pihak swasta lain yang mencontoh langkah dari Indosat.
"Kita melihatnya naik kelas contoh kalau kita mengikuti pameran pada saat pameran regional itu kelasnya kelas A, pada saat level nasional itu kelas B, itu sudah naik kelas lagi," tuturnya.
Sementara itu, Fahd Yudhanegoro, EVP Head of Circle Java Indosat Ooredoo Hutchison menuturkan, Malang memang disasar jadi tujuan pelatihan dari pengembangan UMKM ini. Sebab kerjasama antara stakeholder, termasuk pemerintah daerah dinilai cukup intens membina pengembangan UMKM.
"Dari sisi infrastruktur juga adanya gedung MCC ini juga sangat bisa digunakan oleh seluruh masyarakat, dan antusias dari teman-teman UMKM itu sendiri, yang bisa kita lihat ada 50, yang daftar lebih," ucap Fahd Yudhanegoro.
Narasumber memberikan materi ke UMKM Kota Malang di Gedung MCC (Foto: Aris/ Ketik)
Digitalisasi UMKM seusai visi dari Indosat yang bergerak di bidang pelayanan seluler dan internet. Digitalisasi dan infrastruktur internet yang mendukung akan membuat pelaku UMKM akan berkembang. Makanya di pelatihan ini pihaknya mengedepankan pelatihan secara digital, mulai dari pemasaran secara daring, pengelolaan akun medsos, pengambilan foto produk yang menarik, hingga pemanfaatan teknologi artificial intellegence (AI) atau kecerdasan buatan.
"Bagaimana kita bisa lebih melek IT, karena sekarang tidak jualan offline, di digital banyak cara yang bisa digunakan, ada banyak cara yang dipakai dari sisi pengguna aplikasi, dari pengguna AI itu sendiri, karena dari sisi orang ini bisa pakai Instagram tapi bagaimana cara bisa lebih maksimal menggunakan Instagramnya," jelasnya.
Dirinya berharap ilmu yang diberikan oleh Indosat mampu diserap oleh pelaku UMKM di Kota Malang, dimana nantinya seperti di Surabaya, yang sudah pernah disinggahi akan dilakukan pengecekan apakah UMKM yang bersangkutan tetap bisa berkembang hingga meningkat omzetnya.
"Di sini kita menggaet rumah digital literasi, dimana teman-teman ini boleh belajar dari pihak RDL dan kita bisa evaluasi keberlanjutan temen-temen yang sudah mengikuti empowering dari Indosat ini. Kita berharapnya berhasil tidak cuma batch dua tapi keberlangsungan terus," tukasnya. (*)