KETIK, MALANG – Ribuan warga memadati Gedung Kartini Imperial Building, Kota Malang, pada Senin, 29 Desember 2025 malam, untuk menghadiri tahlil 40 hari wafatnya Hanik Andriani, istri Wali Kota Malang Wahyu Hidayat.
Pantauan di lokasi, warga mulai berdatangan selepas Maghrib. Kedatangan masyarakat ini merupakan respons atas undangan terbuka yang disampaikan Wahyu Hidayat. Arus kehadiran warga dilaporkan terus mengalir hingga pukul 20.00 WIB.
Lantunan Yasin dan tahlil menggema di dalam ruangan, menciptakan suasana khidmat yang mendalam.
Tak hanya masyarakat umum, sejumlah pejabat dari Malang Raya turut hadir memberikan doa. Di antaranya Bupati Malang Sanusi bersama Wakil Bupati Lathifah Shohib, serta Wali Kota Batu Nurochman didampingi Wakil Wali Kota Heli Suyanto.
Bagi warga seperti Yuyun, kehadiran ini bukan sekadar memenuhi undangan terbuka dari Wali Kota, melainkan wujud penghormatan bagi sosok yang dikenal sederhana tersebut.
"Saya ke sini karena ingin tahlil untuk Bu Hanik. Ya sebagai kepedulian, apalagi warga Kota Malang. Semoga beliau husnul khatimah," ujar Yuyun, salah satu warga.
Hanik Andriani mengembuskan napas terakhir pada 20 November 2025 lalu. Hingga peringatan 40 hari ini, duka masih terasa di tengah masyarakat Kota Malang yang merasa kehilangan sosok Ketua TP PKK yang dikenal rendah hati dan gemar belajar.
Terbukti pada saat prosesi pemakaman hingga tahlil hari ini, warga Kota Malang tak henti berdatangan untuk memberikan doa dan semangat kepada Wahyu Hidayat serta keluarga. (*)
