KETIK, PEKALONGAN – Kebakaran hebat melanda sebuah kandang ayam berukuran 8 x 50 meter di Desa Tegalsuruh, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan, pada Minggu, 3 Agustus 2025, sekitar pukul 18.30 WIB.
Kapolsek Sragi, AKP Prisandi Tiar, saat dikonfirmasi menyampaikan pihaknya menerima laporan pertama dari Kepala Desa Tegalsuruh, Subagio (57). Setelah laporan diterima, petugas bersama warga langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan proses pemadaman.
“Begitu mendapatkan laporan, petugas langsung menuju lokasi bersama warga untuk membantu proses pemadaman. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 20.15 WIB,” ungkapnya.
Dari keterangan saksi mata di lokasi, Wahyudi (46) dan Dukron (47), api pertama kali terlihat oleh warga sekitar yang kemudian segera menghubungi pihak terkait dan berupaya melakukan pemadaman bersama-sama.
Kepala Desa Tegalsuruh, Subagio bersama dua orang saksi saat menjelaskan kronologis kejadian kepada pihak kepolisian (Foto: Humas Polres Pekalongan)
AKP Prisandi menambahkan, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
“Tidak ada korban jiwa, dan saat kejadian kandang dalam keadaan kosong tanpa ayam. Untuk kerugian materi masih dalam proses perhitungan,” jelasnya.
Kandang ayam yang terbakar diketahui milik Haryanto (48), warga Desa Tegalsuruh. Ia hanya bisa pasrah melihat bangunan yang biasanya menampung sekitar 6.000 ekor ayam itu ludes dilalap si jago merah.
Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut guna memastikan penyebab kebakaran secara pasti.
Kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi korsleting listrik, khususnya di bangunan yang memiliki instalasi listrik besar seperti kandang ternak maupun gudang penyimpanan.(*)
