KETIK, MALANG – Malang adalah kota yang memiliki banyak wisata. Sehingga banyak hotel didirikan untuk memberikan tempat menginap wisatawan. Dengan adanya banyak hotel ini, banyak hotel yang memiliki upaya untuk terus bersaing dalam dunia perhotelan. Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang juga berupaya untuk menjadi hotel pilihan wisatawan yang datang ke Kota Malang.
Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang adalah hotel yang berada di Jalan Kahuripan No.9, RW.3, Kauman, Kec. Klojen, Kota Malang. Hotel ini sudah lama berdiri namun memiliki rupa dan nama baru. Meskipun ada pembaruan, hotel ini masih tetap mengusung konsep Heritage.
Berada di Jantung Kota Malang, hotel yang baru berganti nama di 2024 ini juga memiliki upaya untuk menjaga okupansi agar tetap stabil di era banyak hotel yang lebih modern. Dengan mengunggulkan konsep bangunan lama serta dilengkapi dengan ornamen-ornamen budaya, seperti Topeng Malangan membuat banyak pengunjung datang untuk menginap di hotel ini.
Dengan konsep yang jarang dimiliki pada hotel modern ini adalah salah satu upaya untuk menjaga okupansi agar terus meningkat. Banyak pengunjung mancanegara yang suka dengan konsep heritage. Sehingga, hotel ini terus gencar untuk memberikan pengalaman yang berbeda kepada pengunjung lokal maupun mancanegara.
 View restoran pada Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
View restoran pada Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang. (Foto: Aliyah/Ketik.com)
Hotel ini mengalami penurunan okupansi ketika ada kebijakan efisiensi. Dengan penurunan okupansi tersebut, Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang berusah untuk mengembalikan okupansi dengan menyediakan promo-promo, seperti promo paket family, Chinese Food. Hingga di Bulan Agustus dan September okupansi mulai membaik.
Selain pada kebijakan efisiensi, hotel ini juga mengalami penurunan okupansi pada weekday, sekitar 15%-20%. Dalam hal ini, Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang berupaya untuk selalu memberikan pelayanan yang terbaik agar pengunjung bisa terus kembali untuk menginap.
"HUT Klenteng waktu itu sangat membantu kenaikan okupansi karena ramai pengunjung ingin melihat kirab budaya China tersebut," jelas Laras selaku Marketing Communication Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang.
Naik turunnya okupansi ini membuat Hotel Tuwuh At Kayutangan berusaha untuk selalu mengoptimalkan semua yang dimiliki, dari pelayanan, fasilitas, menu restoran, semua akan dimaksimalkan agar pengunjung bisa betah ketika menginap di hotel ini.
Untuk kedepannya Hotel Tuwuh At Kayutangan Malang akan selalu memberikan pelayanan yang bukan hanya melayani tapi juga memberikan kenyamanan pada pengunjung sehingga okupansi hotel bisa terus stabil.(*)

 
         
         
             
             
             
             
                        
                     
         
         
         
         
         
                             
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
   
       
         
         
         
         
                             
         
                     
                     
                     
                     
                     
                     
                     
                     
                     
                                            